MBI Bukan Organisasi Tandingan, tapi Ingin Lahirkan Manusia Basket yang Dikagumi Bangsanya
Sabtu, 27 Februari 2021 - 22:21 WIB
JAKARTA - Media sosial saat ini memang tidak bisa dipisahkan dari aktivitas sehari-hari sebagian besar orang Indonesia. Tak hanya sekadar mencari hiburan semata, tetapi keberadaan media sosial kerap dijadikan sebagai sarana untuk penyebaran informasi. Inilah yang dimanfaatkan Ary Sudarsono .
Sebagai tokoh olahraga yang sukses menyebarkan virus basket di Indonesia, Ary Sudarsono berhasil mendirikan komunitas basket Manusia Basket Indonesia (MBI). Munculnya, MBI diharapkan dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi keluarga, masyarakat dan bangsa.
"Gagasan MBI tercetus pada Bulan Agustus 2020. Jauh sebelumnya dimulai dari postingan kangen-kangenan di media sosial dan saat saya main basket bertemu dengan orang-orang yang mungkin pernah melihat berbagai event di era saya. Mereka meminta saya untuk turun gunung lagi membawa "roh" basket hidup seperti dulu lagi," kata Ary Sudarsono saat bersilahturahmi dan melantik kepengurusan komunitas MBI Bandung, Sabtu (27/2/2021).
Dalam pelantikan pengurus Komunitas MBI Bandung di Lapangan Basket Kebon Kelapa, Bandung, turut hadir Sekjen Chapter Bandung, yakni Ato Suharto Suryadi, eks legenda pemain basket Hadtex Bandung.
"Sebenarnya perjuangan saya dulu untuk mempopulerkan basket keseluruh Indonesia itu berdarah-darah, sampai jatuh sakit dan habis duit dari kocek pribadi. Tapi semua itu terbalaskan, orang-orang selalu mengingat dan memanggil saya dengan sebutan mr.showtime atau salam olahraga dan pecinta basket di Indonesia mengakui karya saya dalam mempopulerkan basket di Indonesia. Umur saya tidak muda lagi, saya ingin meninggalkan warisan yang berharga untuk masyarakat dan insan basket. Anggota MBI tidak harus jago secara permainan, Banyak anggota kami yang secara skill permainanya biasa-biasa aja, tapi di sini kita bentuk karakter manusianya, baik di dalam maupun di luar lapangan," ujar Ary Sudarsono
Lewat media sosial saat ini komunitas MBI sudah tersebar luas di 24 Provinsi dengan keanggotaan kurang lebih dari 2.000 anggota. Meski hanya sebagai komunitas ataupun organisasi basket non profit, ke depan MBI ingin berkontribusi nyata bersama Perbasi untuk memajukan basket di Indonesia.
Sebagai tokoh olahraga yang sukses menyebarkan virus basket di Indonesia, Ary Sudarsono berhasil mendirikan komunitas basket Manusia Basket Indonesia (MBI). Munculnya, MBI diharapkan dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi keluarga, masyarakat dan bangsa.
"Gagasan MBI tercetus pada Bulan Agustus 2020. Jauh sebelumnya dimulai dari postingan kangen-kangenan di media sosial dan saat saya main basket bertemu dengan orang-orang yang mungkin pernah melihat berbagai event di era saya. Mereka meminta saya untuk turun gunung lagi membawa "roh" basket hidup seperti dulu lagi," kata Ary Sudarsono saat bersilahturahmi dan melantik kepengurusan komunitas MBI Bandung, Sabtu (27/2/2021).
Dalam pelantikan pengurus Komunitas MBI Bandung di Lapangan Basket Kebon Kelapa, Bandung, turut hadir Sekjen Chapter Bandung, yakni Ato Suharto Suryadi, eks legenda pemain basket Hadtex Bandung.
"Sebenarnya perjuangan saya dulu untuk mempopulerkan basket keseluruh Indonesia itu berdarah-darah, sampai jatuh sakit dan habis duit dari kocek pribadi. Tapi semua itu terbalaskan, orang-orang selalu mengingat dan memanggil saya dengan sebutan mr.showtime atau salam olahraga dan pecinta basket di Indonesia mengakui karya saya dalam mempopulerkan basket di Indonesia. Umur saya tidak muda lagi, saya ingin meninggalkan warisan yang berharga untuk masyarakat dan insan basket. Anggota MBI tidak harus jago secara permainan, Banyak anggota kami yang secara skill permainanya biasa-biasa aja, tapi di sini kita bentuk karakter manusianya, baik di dalam maupun di luar lapangan," ujar Ary Sudarsono
Lewat media sosial saat ini komunitas MBI sudah tersebar luas di 24 Provinsi dengan keanggotaan kurang lebih dari 2.000 anggota. Meski hanya sebagai komunitas ataupun organisasi basket non profit, ke depan MBI ingin berkontribusi nyata bersama Perbasi untuk memajukan basket di Indonesia.
tulis komentar anda