Komentari Wasit, STY: Kartu Kuning dan Merah Singapura Sudah Benar

Minggu, 26 Desember 2021 - 22:02 WIB
Kinerja wasit vs Singapura mendapat apresiasi Shin Tae-yong/Foto/affsuzukicup.com
KALLANG - Tak ada hal kontroversial dalam kepemimpinan wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2020 antara Indonesia kontra Singapura. Pelatih Indonesia Shin Tae-yong memberi apresiasi kinerja wasit asal Oman tersebut.

Menurut Shin, banyak keputusan tepat yang berhasil diambil wasit Qasim, meski menggelontorkan tiga kartu merah untuk pemain Singapura Safuwan Baharudin menit ke-45+4, Irfan Fandi (67'), dan kiper Hassan Sunny (119).





Sebagaimana diketahu, laga yang berakhir untuk kemenangan Timnas Indonesia atas Singapura 4-2 itu diwarnai banyak pelanggaran. Hujan kartu pun tercipta dalam laga yang melewati babak perpanjangan waktu tersebut.

Sebelumnya, Shin berkaca dari pertandingan di leg pertama yang diwarnai sejumlah pelanggaran keras kepada pemain Indonesia. Shin pun mengatakan, perlanggaran terhadap Irfan Jaya dan Ricky Kambuaya di kotak terlarang seharusnya berbuah penalti.



“Memang untuk leg pertama saya sempat berbicara harus menghargai wasit atas keputusannya. Tapi, waktu itu saya belum nonton videonya seperti apa, tapi setelah kembali ke hotel, ternyata memang benar-benar (harus penalti),” kata Shin dalam konferensi pers pascapertandingan leg kedua, Sabtu (25/12/2021).

Namun begitu, pelatih asal Korea Selatan itu menilai keputusan sang pengadil lapangan kini sudah tepat. Karenanya, sejumlah pelanggaran oleh Timnas Singapura pun berhasil menjadi keuntungan tersendiri bagi Indonesia.

“Hari ini ada untungnya di kita, karena wasit melihatnya dengan benar dengan adanya kartu kuning dan merah kepada Singapura,” tambah Shin.

Sementara itu, saat ini Timnas Indonesia sudah berada di final Piala AFF 2020. Untuk selanjutnya, Shin dan kolega tinggal menunggu hasil pertandingan semifinal leg kedua antara Timnas Thailand vs Vietnam. Laga itu akan berlangsung pada Minggu (26/12/2021) mendatang.
(sha)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More