Manajer Ungkap Alasan Joan Mir Gagal Merapat ke Tim Honda

Minggu, 24 Juli 2022 - 23:58 WIB
Manajer Joan Mir, Paco Sanchez, memberikan tanggapan perihal sosok Pedro Acosta yang disebut sebagai biang keladi pembalapnya tak kunjung memberikan keputusan bergabung ke Repsol Honda / Foto: Twitter Joan Mir
ANDORRA - Manajer Joan Mir , Paco Sanchez, memberikan tanggapan perihal sosok Pedro Acosta yang disebut sebagai biang keladi pembalapnya tak kunjung memberikan keputusan bergabung ke Repsol Honda. Sanchez mengatakan bahwa Acosta bukanlah sosok yang tepat menjadi tandem Marc Marquez karena usianya yang masih muda.

Mir telah lama dikaitkan bakal bergabung dengan tim Repsol Honda pada musim depan. Namun hingga saat ini masih belum ada pengumuman pasti mengenai masa depan pembalap asal Spanyol tersebut.

Rumornya memang Mir akan menggantikan posisi Pol Espargaro di kursi tim pabrikan asal Jepang tersebut. Tetapi sampai saat ini Repsol Honda juga belum memberikan kejelasan.



BACA JUGA: Hasil FP2 GP Prancis 2022: Carlos Sainz Perkasa di FP2

Ketidakpastian inilah yang membuat beberapa spekulasi bermunculan. Salah satunya rumor yang menyatakan bahwa bahwa Acosta bakal menjadi tandem Marquez di musim depan.

Acosta keluar sebagai juara dunia termuda di kelas Moto3 saat usianya baru menginjak 17 tahun. Berkat performa apiknya itu, kini dia naik ke kelas Moto2 dan sedang berada di posisi sembilan dengan 75 poin pada klasemen sementara.

Menanggapi hal tersebut, Sanchez tidak mendukung kepindahan Acosta ke Repsol Honda pada musim depan. Dirinya menilai kalau pembalap muda asal Spanyol itu belum siap secara mental untuk bisa duduk di kursi tim pabrikan Repsol Honda.

BACA JUGA: Keputusan Tak Masuk Akal KTM: Ganti Miguel Oliveira dengan Jack Miller

"Saya tidak berpikir Acosta adalah alasannya karena dia harus bertahan di Moto2 untuk satu tahun lagi. Dia belum siap untuk melakukan lompatan ke MotoGP," kata Sanchez, dilansir dari Speedweek, Sabtu (23/7/2022).

"Dia (Acosta) pembalap yang baik, dia memiliki masa depan yang kuat di depannya. Tapi dia masih membutuhkan lebih banyak pengalaman. Anda tidak bisa meletakkan beban Honda di pundak pembalap yang sangat muda ini, saya pikir dia cukup pintar untuk itu," pungkasnya.
(yov)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More