FIFA dan AFC Kumpulkan Informasi Tragedi Kanjuruhan

Rabu, 12 Oktober 2022 - 19:03 WIB
Perwakilan FIFA dan AFC telah berada di Indonesia untuk mengumpulkan informasi terkait tragedi Kanjuruhan/Foto/MPI/Andhika KH
JAKARTA - Perwakilan FIFA dan AFC telah berada di Indonesia untuk mengumpulkan informasi terkait tragedi Kanjuruhan. FIFA diwakili Development Project Coordinator, Niko Nhouvannasak. Sementara AFC diwakili AFC Deputy General Secretary Competition and Football, Shin Man Gil.

Pertemuan berlangsung di Hutan Kota GBK, Senayan, Jakarta, pada Rabu (12/10/2022) sore WIB. Dalam sambutannya, Nhouvannasak pun menyampaikan belasungkawa dari FIFA kepada para korban Tragedi Kanjuruhan. Dia menegaskan bahwa kolaborasi ini ditujukan agar hal-hal seperti itu tak terulang kembali.





"Atas nama FIFA kami ingin menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada para korban kepada keluarga dan teman-teman dan kepada seluruh komunitas sepak bola Indonesia," kata Nhouvannasak kepada awak media.

"Kami di sini sekarang bersama AFC dan PSSI untuk memastikan dukungan agar hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan," imbuhnya.



Lebih lanjut, Nhouvannasak menjelaskan saat ini pihaknya sedang mengumpulkan informasi untuk mengetahui penyebab pasti dari Tragedi Kanjuruhan, yang menelan korban jiwa 131 orang.

FIFA dan AFC ingin memastikan Liga 1 2022/2023 bisa bergulir lagi dan Piala Dunia U-20 2023 mampu diselenggarakan dengan kondisi yang aman untuk para penonton di stadion.

"Jadi apa yang kami lakukan sekarang di sini adalah mengumpulkan semua informasi untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Dan berdasarkan informasi ini, kami akan mengadakan serangkaian pertemuan untuk menghasilkan rencana, aksi dan waktu yang konkret untuk memastikan bahwa liga akan kembali bergulir dan Piala Dunia FIFA U-20 yang aman bisa digelar di Indonesia tahun depan," jelas Nhouvannasak.

"Jadi ini adalah yang terbaik yang kita miliki di sini dan kami telah mengerahkan para ahli kami untuk membantu PSSI membuat rencana yang sebenarnya. Kami juga bekerja sangat erat dengan pemerintah Indonesia," tambahnya.

"Dan saya memastikan kita semua bersatu dalam solidaritas dan bekerja sama dengan pemerintah untuk memastikan semua orang di Indonesia kembali dapat menikmati sepak bola dengan cara terbaik," pungkasnya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengirim surat kepada Presiden FIFA, Gianni Infantino, setelah terjadinya Tragedi Kanjuruhan. Tujuannya adalah untuk mentransformasi sistem persepakbolaan Tanah Air agar bisa menerapkan prosedur keamanan yang sesuai dengan standar FIFA agar insiden yang menewaskan 131 orang di Stadion Kanjuruhan, Malang, itu tidak terjadi lagi.
(sha)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More