Canelo Tantang Ryder, De la Hoya: Hearn Tidak Tahu Apa-apa tentang Tinju
loading...
A
A
A
LAS VEGAS - Oscar de la Hoya dan Eddie Hearn saling melancarkan serangan verbal setelah mantan bintang tinju itu mengatakan bahwa Canelo Alvarez harus mundur jika menghadapi lawan seperti John Ryder. Mantan petinju yang dikenal dengan julukan The Golden Boy mengkritik Hearn, yang telah bekerja sama dengan orang Meksiko itu dalam beberapa tahun terakhir, menunjukkan bahwa dia tidak tahu apa-apa tentang olahraga tersebut.
"Mengutip Roger Mayweather, Anda (Hearn) tidak tahu apa-apa tentang tinju," cuit De La Hoya dikutip dari akun Twitter pribadinya (@OscarDeLaHoya), Sabtu (18/3/2023).
Perseteruan itu bermula ketika Oscar de la Hoya dimintai pendapatnya oleh Fight Hub tentang pertarungan yang mempertemukan Canelo dan John Ryder pada 6 Mei 2023. Petinju asal Meksiko itu akan bertarung untuk mempertahankan gelar WBA, WBC, dan kelas menengah super IBF dan WBO. Dikatakannya, Ryder bukanlah lawan yang cukup baik.
"Sepertinya dia mengalami kemunduran di dalam ring, dia mengalami kemunduran dalam hal lawan. Dia melawan semua petarung Inggris ini dan itu tidak mempengaruhi warisannya. Saya tidak tahu ini salah siapa, saya tidak mau menyebutkan apapun," ungkap Oscar de la Hoya.
"Dia (Canelo) harus maju dan melawan lawan tangguh, orang-orang tangguh, orang-orang di luar sana yang bisa memberinya perlawanan. Bukan John Ryders di dunia ini," timpal Eddie Hearn.
Namun, Hearn tidak akan tinggal diam dan mengatakan bahwa John Ryder mendapatkan kesempatan untuk menghadapi ikon Meksiko setelah mengalahkan Danny Jacobs dan Zach Parker.
"Saya memang melihat Oscar mengatakan 'Kamu harus bertarung lebih besar', tetapi tiga pertarungan terakhirnya adalah Caleb Plant, Dmitry Bivol, dan Gennady Golovkin. Terkadang orang benar-benar menolak untuk mengakui fakta," kata Hearn kepada Fight Hub.
"John Ryder pantas mendapatkan pengakuan karena dia mengalahkan Danny Jacobs serta Zach Parker."
"Mengutip Roger Mayweather, Anda (Hearn) tidak tahu apa-apa tentang tinju," cuit De La Hoya dikutip dari akun Twitter pribadinya (@OscarDeLaHoya), Sabtu (18/3/2023).
Perseteruan itu bermula ketika Oscar de la Hoya dimintai pendapatnya oleh Fight Hub tentang pertarungan yang mempertemukan Canelo dan John Ryder pada 6 Mei 2023. Petinju asal Meksiko itu akan bertarung untuk mempertahankan gelar WBA, WBC, dan kelas menengah super IBF dan WBO. Dikatakannya, Ryder bukanlah lawan yang cukup baik.
"Sepertinya dia mengalami kemunduran di dalam ring, dia mengalami kemunduran dalam hal lawan. Dia melawan semua petarung Inggris ini dan itu tidak mempengaruhi warisannya. Saya tidak tahu ini salah siapa, saya tidak mau menyebutkan apapun," ungkap Oscar de la Hoya.
"Dia (Canelo) harus maju dan melawan lawan tangguh, orang-orang tangguh, orang-orang di luar sana yang bisa memberinya perlawanan. Bukan John Ryders di dunia ini," timpal Eddie Hearn.
Namun, Hearn tidak akan tinggal diam dan mengatakan bahwa John Ryder mendapatkan kesempatan untuk menghadapi ikon Meksiko setelah mengalahkan Danny Jacobs dan Zach Parker.
"Saya memang melihat Oscar mengatakan 'Kamu harus bertarung lebih besar', tetapi tiga pertarungan terakhirnya adalah Caleb Plant, Dmitry Bivol, dan Gennady Golovkin. Terkadang orang benar-benar menolak untuk mengakui fakta," kata Hearn kepada Fight Hub.
"John Ryder pantas mendapatkan pengakuan karena dia mengalahkan Danny Jacobs serta Zach Parker."
(yov)