Ketum Perbasi Pesimistis Liga Basket Putri Indonesia Bisa Digelar

Sabtu, 20 Mei 2023 - 04:04 WIB
loading...
Ketum Perbasi Pesimistis...
Timnas Basket Putri sukses mendapatkan emas SEA Games untuk pertama kali/Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia ( Perbasi ) Denny Kosasih pesimistis Liga Basket Putri Indonesia bisa segera digelar dalam waktu dekat. Dia mengatakan jangan berharap banyak dan menjelaskan swasta berperan penting untuk menjalankan sebuah liga.

Srikandi Cup 2020 menjadi terakhir kalinya kompetisi basket putri Indonesia. Ajang tersebut sempat berjalan, tetapi terhenti akibat penyebaran wabah Covid-19.



Hingga saat ini, Liga Basket Putri Indonesia belum ada dan membuat banyak pihak menanyakan soal kompetisi tersebut. Kendati demikian, Timnas Basket Putri Indonesia mampu membuat sejarah pertama kalinya di SEA Games 2023.

Timnas Basket 3x3 Putri Indonesia sukses meraih medali perunggu. Sedangkan Timnas Basket Putri sukses mendapatkan emas untuk pertama kalinya.



Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo ingin Liga Basket Putri Indonesia kembali bergulir. Keberhasilan meraih medali emas SEA Games 2023 membuktikan adanya pemain-pemain potensial basket putri Indonesia.

Sementara Denny Kosasih mengatakan untuk satu-dua tahun ke depan jangan terlalu berharap mengenai kehadiran Liga Basket Putri Indonesia. Menurutnya swasta berperan besar untuk bergulirnya ajang tersebut.

"Perbasi masih terus berupaya supaya (basket) putri bisa bergerak, tapi untuk 1-2 tahun ini jangan terlalu berharap banyak. Karena Liga itu tidak hanya dari Perbasi tapi harus partisipasi dari swasta untuk memberikan sumbangsih," kata Dedy Kosasih di Spark Senayan, Jumat (19/5/2023).

Denny Kosasih pun mengungkapkan alasan utama Timnas Basket Putri Indonesia melakukan pemusatan latihan (TC) jangka panjang. Ia mengatakan dengan meperttimbangkan sulitnya Liga basket Putri Indonesia digelar, maka TC jangka panjang adalah pilihan tepat.

"Kenapa Pak Ito (Christopher Tanuwidjaja, manajer Timnas Basket Putri Indonesia) harus membuat TC jangka panjang, pertimbanganya karena membuat Liga putri sudah tidak terlaksana lebih baik membuat TC jangka panjang," pungkasnya.

(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1877 seconds (0.1#10.140)