Sejarah Diego Maradona Kunjungi Indonesia Sebelum Timnas Argentina Datang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Diego Maradona yang merupakan salah satu pemain sepak bola terbesar sepanjang masa pernah mengunjungi Indonesia pada 1997. Itu menjadi salah satu momen bersejarah di Tanah Air.
Kunjungan Maradona ke Indonesia merupakan bagian dari tur dunia yang dilakukan olehnya sebagai duta olahraga.
Legenda sepak bola asal Argentina itu ingin mempromosikan olahraga sepak bola dan berpartisipasi dalam beberapa acara publik.
Selama kunjungannya, Maradona acara-acara yang melibatkan komunitas sepak bola Indonesia. Dia memberikan kelas sepak bola dan mengadakan sesi tanya jawab,
Maradona juga serta bermain dalam pertandingan eksebisi dengan beberapa pemain sepak bola Indonesia.
Kehadiran Maradona di Indonesia sangat membangkitkan antusiasme di kalangan penggemar sepak bola dan masyarakat umum.
Maradona (1960-2020) dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah olahraga ini. Dia lahir pada tanggal 30 Oktober 1960 di Lanus, Argentina.
Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 saat berusia 60 tahun di Dique Lujan, Argentina. Dia tercatat memiliki karier yang sukses baik di level klub maupun tim nasional.
Sebagai seorang pemain, Maradona dikenal karena keterampilan teknisnya yang luar biasa, kecepatan, visi permainan yang brilian, serta ketangguhan fisiknya.
Dia memiliki kemampuan menggiring bola yang luar biasa dan sering kali dapat mengelabui pemain lawan dengan gerakan-gerakan yang cemerlang.
Maradona juga terkenal karena ketangguhannya dalam menghadapi tekel-tekel keras dari lawan-lawannya.
Karier klub Maradona mencakup bermain untuk beberapa klub terkenal di Eropa dan Amerika Selatan.
Dia memulai karier profesionalnya di Argentina bersama klub Argentinos Juniors sebelum pindah ke Boca Juniors pada tahun 1981.
Kemudian, Maradona bergabung dengan klub Barcelona di Spanyol pada tahun 1982 sebelum pindah ke Napoli di Italia pada tahun 1984.
Di Napoli, dia mencapai puncak karier klubnya dan membawa tim tersebut memenangkan dua Scudetto (gelar Serie A Italia), Coppa Italia, serta meraih kemenangan dalam Piala UEFA.
Prestasi paling mencolok Maradona adalah saat memimpin Argentina meraih gelar Piala Dunia FIFA pada 1986.
Kala itu, Maradona mencetak gol yang ikonik, termasuk "Hand of God" (gol dengan tangan) dan "Gol Abad Ini" (gol individu yang luar biasa) saat perempat final melawan Inggris.
Dia juga memimpin Argentina mencapai final Piala Dunia 1990. Namun, tim Tango harus menyerah 0-1 dari Jerman di partai final.
Meskipun kunjungannya telah berlalu, pengaruh dan warisannya sebagai salah satu ikon sepak bola tetap ada dalam ingatan penggemar di Indonesia.
Maradona dikenal dengan prestasinya yang gemilang di dunia sepak bola, termasuk memenangkan Piala Dunia FIFA 1986 bersama Argentina.
Lihat Juga: Pemain BRI Liga 1 Paling Banyak Menit Bermain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kunjungan Maradona ke Indonesia merupakan bagian dari tur dunia yang dilakukan olehnya sebagai duta olahraga.
Legenda sepak bola asal Argentina itu ingin mempromosikan olahraga sepak bola dan berpartisipasi dalam beberapa acara publik.
Selama kunjungannya, Maradona acara-acara yang melibatkan komunitas sepak bola Indonesia. Dia memberikan kelas sepak bola dan mengadakan sesi tanya jawab,
Maradona juga serta bermain dalam pertandingan eksebisi dengan beberapa pemain sepak bola Indonesia.
Kehadiran Maradona di Indonesia sangat membangkitkan antusiasme di kalangan penggemar sepak bola dan masyarakat umum.
Maradona (1960-2020) dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah olahraga ini. Dia lahir pada tanggal 30 Oktober 1960 di Lanus, Argentina.
Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 saat berusia 60 tahun di Dique Lujan, Argentina. Dia tercatat memiliki karier yang sukses baik di level klub maupun tim nasional.
Sebagai seorang pemain, Maradona dikenal karena keterampilan teknisnya yang luar biasa, kecepatan, visi permainan yang brilian, serta ketangguhan fisiknya.
Dia memiliki kemampuan menggiring bola yang luar biasa dan sering kali dapat mengelabui pemain lawan dengan gerakan-gerakan yang cemerlang.
Maradona juga terkenal karena ketangguhannya dalam menghadapi tekel-tekel keras dari lawan-lawannya.
Karier klub Maradona mencakup bermain untuk beberapa klub terkenal di Eropa dan Amerika Selatan.
Dia memulai karier profesionalnya di Argentina bersama klub Argentinos Juniors sebelum pindah ke Boca Juniors pada tahun 1981.
Kemudian, Maradona bergabung dengan klub Barcelona di Spanyol pada tahun 1982 sebelum pindah ke Napoli di Italia pada tahun 1984.
Di Napoli, dia mencapai puncak karier klubnya dan membawa tim tersebut memenangkan dua Scudetto (gelar Serie A Italia), Coppa Italia, serta meraih kemenangan dalam Piala UEFA.
Prestasi paling mencolok Maradona adalah saat memimpin Argentina meraih gelar Piala Dunia FIFA pada 1986.
Kala itu, Maradona mencetak gol yang ikonik, termasuk "Hand of God" (gol dengan tangan) dan "Gol Abad Ini" (gol individu yang luar biasa) saat perempat final melawan Inggris.
Dia juga memimpin Argentina mencapai final Piala Dunia 1990. Namun, tim Tango harus menyerah 0-1 dari Jerman di partai final.
Meskipun kunjungannya telah berlalu, pengaruh dan warisannya sebagai salah satu ikon sepak bola tetap ada dalam ingatan penggemar di Indonesia.
Maradona dikenal dengan prestasinya yang gemilang di dunia sepak bola, termasuk memenangkan Piala Dunia FIFA 1986 bersama Argentina.
Lihat Juga: Pemain BRI Liga 1 Paling Banyak Menit Bermain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
(mirz)