Rating Penonton Wanita di Liga 1 Meroket, PSSI Ingin Beri Rasa Aman

JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menyambut positif sepak bola Indonesia yang kini digemari para wanita. Rating penonton wanita pada Liga 1 meningkat.

PSSI pun makin semangat berusaha memberikan rasa aman untuk penonton wanita dan keluarga. Meningkatnya jumlah penonton wanita menjadi sinyal positif sepak bola Indonesia yang saat ini sedang berbenah agar lebih baik.



Sepak bola Indonesia sedang berjuang membenahi segi fasilitas stadion dan aspek lainnya untuk keamanan suporter dan para pelaku olahraga kulit bundar itu, agar tragedi Kanjuruhan tidak terulang kembali.

"Rating penonton wanita naik. Kami lihat positif, tapi itu di lapangan bagaimana? Ada tidak ibu-ibu bawa keluarganya. Kami harus pastikan suporter pulang ke rumah dengan selamat," ucap Erick Thohir di Jakarta, Kamis (15/6/2023).



Menteri BUMN itu mengatakan kelompok-kelompok suporter di Indonesia harus berjuang bersama-sama dalam nemberikan rasa aman dengan bersikap dewasa. Apalagi FIFA terus memantau kondisi sepak bola Indonesia pasca tragedi Kanjuruhan.

"Surat FIFA itu ada isinya 'kami tak hukum sepak bola Indonesia', tapi dengan poin poin beberapa termasuk transformasi suporter," ujarnya.

Erick Thohir mengatakan tak boleh ada lagi kerusuhan suporter pada Liga 1 2023/2024. Saat ini waktunya menikmati laga sepak bola dan memberikan rasa aman kepada siapa saja yang hadir di stadion.

"Jangan terjadi kerusuhan. Ingat, FIFA akan mengirim beberapa orang ke Indonesia akhir tahun ini. Salah satunya stadium security and safety. Kalau tidak berubah, ya, pasti dihukum," ucapnya.