PASI Jadikan Kejuaraan Atletik Asia sebagai Uji Coba Asian Games
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia ( PB PASI ) terus berupaya mempersiapkan atlet-atletnya untuk menghadapi Asian Games XIX/2022 yang akan diadakan di Hangzhou, China. Salah satu langkah yang diambil adalah melaksanakan uji coba dalam Kejuaraan Asia 2023 di Pattaya, Thailand, pada tanggal 12-16 Juli.
Tigor Tanjung, Sekretaris Jenderal PB PASI, mengungkapkan bahwa seluruh atlet yang berhasil meraih medali emas pada SEA Games XXXII/2023 di Kamboja akan ikut serta dalam persiapan tersebut. Saat ini, pelatihan nasional (pelatnas) terus berlangsung dengan baik.
"Pelatnas sedang berjalan, dan kami juga akan melaksanakan try out pada bulan Juli dengan mengikuti Kejuaraan Asia 2023. Seluruh peraih emas SEA Games akan berpartisipasi, dan kami juga akan mengirimkan beberapa atlet muda," ungkap Tigor kepada ANTARA saat peluncuran Jakarta International Marathon di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Meskipun Tigor belum dapat memberikan informasi terperinci mengenai atlet yang akan dipersiapkan untuk Asian Games 2022, ia memastikan bahwa para peraih emas SEA Games 2023 akan mendapatkan jaminan untuk berkompetisi di Hangzhou.
"Keputusan tersebut masih dalam proses dan belum final. Kemenpora akan menentukan peraih emas yang akan dikirim, namun kami juga mengusulkan agar peraih perak dan perunggu dapat ikut serta. Namun, hal ini masih perlu ditinjau dan dievaluasi (untuk atlet Asian Games 2022)," tambahnya.
Meskipun belum ada kepastian yang pasti, Tigor menegaskan bahwa atlet-atlet Indonesia terus melakukan persiapan dengan serius. Selain itu, PB PASI juga memiliki rencana untuk mengirimkan atlet-atlet ke China untuk melakukan pemusatan latihan sebelum bertanding di ajang olahraga terbesar di Asia tersebut.
"Rencana tersebut memang ada, namun masih dalam proses," ujar Tigor.
Melihat dari hasil SEA Games 2023 di Kamboja, cabang olahraga atletik Indonesia mengalami peningkatan prestasi dengan meraih 7 emas, 3 perak, dan 9 perunggu. Hasil tersebut menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan SEA Games 2022 di Hanoi, Vietnam, di mana Indonesia hanya meraih 2 emas, 5 perak, dan 4 perunggu.
"Prestasi memang dapat naik dan turun secara alami. Namun, yang penting adalah mampu mengambil langkah-langkah perbaikan saat mengalami penurunan. Itulah yang kami lakukan setelah hanya meraih dua emas di Hanoi, dengan melakukan evaluasi dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Hasilnya terbukti," ungkap Tigor.
Tigor Tanjung, Sekretaris Jenderal PB PASI, mengungkapkan bahwa seluruh atlet yang berhasil meraih medali emas pada SEA Games XXXII/2023 di Kamboja akan ikut serta dalam persiapan tersebut. Saat ini, pelatihan nasional (pelatnas) terus berlangsung dengan baik.
"Pelatnas sedang berjalan, dan kami juga akan melaksanakan try out pada bulan Juli dengan mengikuti Kejuaraan Asia 2023. Seluruh peraih emas SEA Games akan berpartisipasi, dan kami juga akan mengirimkan beberapa atlet muda," ungkap Tigor kepada ANTARA saat peluncuran Jakarta International Marathon di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Meskipun Tigor belum dapat memberikan informasi terperinci mengenai atlet yang akan dipersiapkan untuk Asian Games 2022, ia memastikan bahwa para peraih emas SEA Games 2023 akan mendapatkan jaminan untuk berkompetisi di Hangzhou.
"Keputusan tersebut masih dalam proses dan belum final. Kemenpora akan menentukan peraih emas yang akan dikirim, namun kami juga mengusulkan agar peraih perak dan perunggu dapat ikut serta. Namun, hal ini masih perlu ditinjau dan dievaluasi (untuk atlet Asian Games 2022)," tambahnya.
Meskipun belum ada kepastian yang pasti, Tigor menegaskan bahwa atlet-atlet Indonesia terus melakukan persiapan dengan serius. Selain itu, PB PASI juga memiliki rencana untuk mengirimkan atlet-atlet ke China untuk melakukan pemusatan latihan sebelum bertanding di ajang olahraga terbesar di Asia tersebut.
"Rencana tersebut memang ada, namun masih dalam proses," ujar Tigor.
Melihat dari hasil SEA Games 2023 di Kamboja, cabang olahraga atletik Indonesia mengalami peningkatan prestasi dengan meraih 7 emas, 3 perak, dan 9 perunggu. Hasil tersebut menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan SEA Games 2022 di Hanoi, Vietnam, di mana Indonesia hanya meraih 2 emas, 5 perak, dan 4 perunggu.
"Prestasi memang dapat naik dan turun secara alami. Namun, yang penting adalah mampu mengambil langkah-langkah perbaikan saat mengalami penurunan. Itulah yang kami lakukan setelah hanya meraih dua emas di Hanoi, dengan melakukan evaluasi dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Hasilnya terbukti," ungkap Tigor.
(sto)