Juara Dunia Tinju Wanita Savannah Marshall Tuntut Duel Ulang Claressa Shields di Inggris
loading...
A
A
A
MANCHESTER - Petinju wanita asal Inggris, Savannah Marshall pada awal Juli lalu sukses menahbiskan dirinya sebagai juara dunia kelas menengah super tak terbantahkan. Status itu diperolehnya usai mencetak kemenangan angka majority decision atas Franchon Crews Dezurn di Manchester.
Pasca kemenangan tersebut, Marshall langsung menuntut tarung ulang melawan juara kelas menengah tak terbantahkan Claressa Shields (14-0, 2KO) dari Amerika Serikat. Dia juga menghendaki duel ulang itu digelar di Britania Raya ketimbang di AS.
Apabila duel ulang melawan Claressa terwujud, Marshall akan banyak melakukan perubahan dari pertemuan pertamanya. Kala itu, Marshall menderita kekalahan angka mutlak dari Claressa dalam pertempuran di ring tinju O2 Arena, London, Oktober 2022.
"Saya berusia 32 tahun, tidak ada orang lain dalam divisi ini. Tentunya ada beberapa hal yang akan saya ubah dari laga pertama, itu adalah laga terbaik Claressa yang pernah ada," ungkap Marshall, seperti dikutip Sky Sports, baru-baru ini.
"Dia ingin saya pergi ke Amerika. Saya setuju. Saya mengatakan saya akan pergi ke Amerika tapi saya ingin bayaran. Di sana tidak menghasilkan uang yang sama seperti di sini. Saya pikir dia mulai menyadari hal itu," katanya lagi.
(Foto: Instagram @savmarshall1)
Menurut Marshall, mereka pada akhirnya harus kembali bertemu di dalam ring. Pasalnya, urusan mereka berdua masih belum selesai.
"Dia membutuhkan saya sama seperti saya membutuhkannya. Dia tidak akan pernah menghasilkan uang sebanyak yang dia dapatkan saat bertarung dengan orang lain dibandingkan saat bertarung dengan saya," ucap petinju dengan rekor 13-1 (10KO) itu.
"Saya telah belajar bahwa itulah inti dari tinju. Orang-orang menyukai konfrontasi. Orang-orang suka menyaksikan orang-orang yang sebenarnya saling membenci bertarung," lanjut Marshall.
Pasca kemenangan tersebut, Marshall langsung menuntut tarung ulang melawan juara kelas menengah tak terbantahkan Claressa Shields (14-0, 2KO) dari Amerika Serikat. Dia juga menghendaki duel ulang itu digelar di Britania Raya ketimbang di AS.
Apabila duel ulang melawan Claressa terwujud, Marshall akan banyak melakukan perubahan dari pertemuan pertamanya. Kala itu, Marshall menderita kekalahan angka mutlak dari Claressa dalam pertempuran di ring tinju O2 Arena, London, Oktober 2022.
Baca Juga
"Saya berusia 32 tahun, tidak ada orang lain dalam divisi ini. Tentunya ada beberapa hal yang akan saya ubah dari laga pertama, itu adalah laga terbaik Claressa yang pernah ada," ungkap Marshall, seperti dikutip Sky Sports, baru-baru ini.
"Dia ingin saya pergi ke Amerika. Saya setuju. Saya mengatakan saya akan pergi ke Amerika tapi saya ingin bayaran. Di sana tidak menghasilkan uang yang sama seperti di sini. Saya pikir dia mulai menyadari hal itu," katanya lagi.
(Foto: Instagram @savmarshall1)
Menurut Marshall, mereka pada akhirnya harus kembali bertemu di dalam ring. Pasalnya, urusan mereka berdua masih belum selesai.
"Dia membutuhkan saya sama seperti saya membutuhkannya. Dia tidak akan pernah menghasilkan uang sebanyak yang dia dapatkan saat bertarung dengan orang lain dibandingkan saat bertarung dengan saya," ucap petinju dengan rekor 13-1 (10KO) itu.
"Saya telah belajar bahwa itulah inti dari tinju. Orang-orang menyukai konfrontasi. Orang-orang suka menyaksikan orang-orang yang sebenarnya saling membenci bertarung," lanjut Marshall.
(nug)