Hanya Rossi dan Iannone yang Tidak Suka Ban Baru MotoGP 2017

Sabtu, 25 Maret 2017 - 19:38 WIB
Hanya Rossi dan Iannone yang Tidak Suka Ban Baru MotoGP 2017
Hanya Rossi dan Iannone yang Tidak Suka Ban Baru MotoGP 2017
A A A
LOSAIL - Bagi Michelin ini adalah awal dari tahun kedua mereka kembali di MotoGP, yakni tahun ketika mereka harus mencoba dan menghindari mengulang kesalahan pada musim debut mereka, serta pada saat yang sama meningkatkan kinerja mereka. Ujian di MotoGP 2017 jelas tidak boleh dianggap enteng oleh pabrikan ban yang bermarkas di Clermont-Ferrand, Prancis tersebut.

“Kabar tahun ini adalah setiap pembalap memiliki 3 pilihan ban yang tersedia untuk mereka pada hari lomba, baik untuk depan dan belakang. Dan pastinya, mereka akan dapat membalap hingga putaran terakhir (dengan nyaman),” beber manajer balap Michelin, Piero Taramasso, menjelaskan kepada GPOne jelang lomba MotoGP Qatar 2017.

Kompon ban tahun ini juga berbeda dari tahun lalu?
“Ban depan memiliki profil baru dan untuk yang belakang mempunyai permukaan baru buat menjamin traksi lebih baik. Secara umum, Anda dapat mengatakan bahwa mereka (ban) lebih lembut.”
Valentino Rossi (Yamaha) pada sesi latihan bebas III MotoGP Qatar 2017. (Foto-MotoGP)
Valentino Rossi tampaknya tidak terlalu menyukai karakteristik ban baru Michelin?
“Perubahan kami buat guna menghilangkan getaran, karena beberapa pembalap mengeluh soal ban musim lalu, yang juga terkadang menyebabkan insiden jatuh di lintasan. Kini semua pembalap menyukai ban baru. Hanya Rossi dan Iannone saja yang memiliki masalah (dengan ban baru).”

Mengapa Rossi dan Iannone tidak terlalu menyukai ban baru Michelin?
“Getaran yang ditimbulkan dari ban musim lalu tidak terlalu mengganggu Valentino. Tetapi dia menginginkan ban yang lebih stabil. Namun ban yang baru bergerak lebih banyak. Dalam hal apa pun, saya yakin bahwa dia (Rossi) akan menemukan solusinya. Itu hanya masalah waktu. Lihat saja apa yang telah Vinales lakukan di atas motor yang sama (Yamaha).”
Andrea Iannone (Suzuki) pada sesi latihan bebas III MotoGP Qatar 2017. (Foto-MotoGP)
Anda bilang, masing-masing jenis ban bisa bertahan hingga akhir lomba. Tapi para pembalap tampaknya tidak yakin dengan tipe kompon soft?
“Dalam tes, sejumlah pembalap mampu menyelesaikan simulasi lomba dengan ban itu (soft) tanpa mengalami masalah, kecuali untuk penurunan kinerja (degradasi permukaan ban).”

Motor mana yang lebih ramah terhadap ban baru Michelin?
“KTM, Aprilia, dan Ducati.”

Ducati, yang mesinnya powerfull?
“Ini mungkin tampak aneh, tapi itu benar. Saya pikir itu sebagian disebabkan oleh manajemen elektronik mereka dan sebagian karena keseimbangan motor.”

Haruskah kita berharap ada evolusi ban selama MotoGP 2017?
“Tidak, karena kami ingin menjamin stabilitas. Profil dan ban tidak akan berubah. Kami hanya akan menyesuaikan kompon ke berbagai variasi trek dan kemungkinan besar kami akan mencoba material baru dalam tes.”

Kemarin (latihan bebas I), Vinales hanya lebih lambat 0,4 detik dari rekor fastest lap Lorenzo pada 2008 di Qatar ketika saat itu ada ban khusus kualifikasi. Tanggapan Michelin?
“Dia (Vinales) mengulang hasil catatan waktu saat tes (pramusim), tapi kali ini kondisi trek justru lebih buruk. Saya pikir rekor itu (Lorenzo 2008) bisa dipatahkan akhir pekan ini jika kondisi trek dalam keadaan bagus.”
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5539 seconds (0.1#10.140)