Amir Khan Ceritakan Kejadian Mengerikan usai Alat Vitalnya Dipukul Terence Crawford
loading...
A
A
A
Amir Khan menceritakan kejadian mengerikan saat Terence Crawford mengalahkannya di ronde keenam pada pertarungan kelas welter di Madison Square Garden, 2019 lalu. Saat itu petinju Inggris itu terkena pukulan keras pada bagian vitalnya yang membuat urinnya mengeluarkan darah dan sulit menelan ludah.
Ini bukan pukulan KO. Ini juga bukanlah sebuah kekalahan. Ini lebih kepada kesehatannya, sebab Amir Khan mengaku sulit untuk menelan ludah setelah pukulan rendah Crawford mengenai alat vitalnya.
Alhasil, pertarungan itu dihentikan di ronde keenam dan Amir Khan dinyatakan kalah TKO lantaran tak mampu melanjutkan pertarungan. Meski saat itu sudah diberikan waktu lima menit untuk beristirahat oleh wasit.
Amir Khan seolah pasrah dengan kritik pedas dihujani penggemar tinju. Namun begitu, dia tahu bagaimana rasa sakit yang dialaminya saat terkena pukulan di tempat istimewa bagi seorang pria.
"Anda tahu ketika saya bertemu dengannya (Crawford), dia bahkan berkata kepada saya: 'Anda cukup tangguh untuk bangkit kembali setelah itu,' karena dia tahu. Jelas, kami menjadi teman setelah itu," kenang Amir Khan saat menceritakan kejadian mengerikan ketika bertarung dengan Crawford dikutip dari Daily Star, Senin (6/11/2023).
Lebih lanjut, Khan menceritakan bagaimana rasa sakit saat terkena pukulan paling mengerikan itu. Dia mengaku rasa sakit itu sampai ke tenggorokan hingga ia seolah sulit untuk menelan ludah.
"Tapi, tahukah Anda, saya merasakan hal itu di tenggorokan saya. Sejujurnya, aku tidak akan berbohong kepadamu seolah-olah aku bahkan tidak bisa menelan ludahku. Maksudku, itu sangat menyakitkan, dan itu adalah rasa sakit yang lambat dan tidak kunjung hilang.
"Tahukah Anda ketika Anda mengira Anda telah dipukul dengan sesuatu yang sarafnya ada dan hilang, rasa sakitnya hilang? Nah, sobat, rasa sakit itu [tidak]. Aku belum pernah merasakan hal seperti ini sebelumnya. Aku pernah dikalahkan, aku terluka, tapi rasa sakit itu adalah sesuatu yang lain. Saya merasakannya melalui perut hingga mulut dan tenggorokan saya."
Menurut Amir Khan, itu merupakan pukulan yang paling menyakitkan yang pernah diterimanya. Dikatakannya, ia lebih suka tersingkir ketimbang terkena pukulan di bagian alat vital.
"Itu adalah pukulan paling menyakitkan yang pernah saya terima. Saya lebih suka tersingkir. Saya harus menjaga wajah saya tetap lurus, maka saya lebih memilih tersingkir daripada dipukul di sana," beber Amir Khan.
Parahnya lagi, Amir Khan sampai trauma untuk berjalan ke toilet. Sebab, urin yang dikeluarkannya mengeluarkan darah.
"Itu menyakitkan saya setiap kali saya buang air kecil. Satu sisinya, di tempat sayatan, ia terdorong ke dalam dan menusuk tepat ke tubuhku. Saya mengalami sedikit bengkak dan memar di bagian bawah sana, tapi itu hilang setelah empat atau lima hari."
"Saya mencoba untuk tidak minum banyak karena saya tidak ingin pergi ke toilet. Saya takut pergi ke toilet karena itu sangat menyakitkan."
Saking takutnya disebut mengada-ada, Amir Khan sampai menunjukkan ke temannya saat pergi ke toilet. Ia pun sampai menutupi rasa malunya ketika menunjukkan apa yang terjadi pada bagian alat vitalnya.
"Inilah kerusakannya, Anda tahu maksud saya. Orang-orang mengira saya sedang membuat alasan, tapi kenyataannya tetap saja terjadi. Jika Anda menonton pengambilan gambar dalam gerakan lambat, itulah yang sepenuhnya terjadi."
Ini bukan pukulan KO. Ini juga bukanlah sebuah kekalahan. Ini lebih kepada kesehatannya, sebab Amir Khan mengaku sulit untuk menelan ludah setelah pukulan rendah Crawford mengenai alat vitalnya.
Alhasil, pertarungan itu dihentikan di ronde keenam dan Amir Khan dinyatakan kalah TKO lantaran tak mampu melanjutkan pertarungan. Meski saat itu sudah diberikan waktu lima menit untuk beristirahat oleh wasit.
Amir Khan seolah pasrah dengan kritik pedas dihujani penggemar tinju. Namun begitu, dia tahu bagaimana rasa sakit yang dialaminya saat terkena pukulan di tempat istimewa bagi seorang pria.
"Anda tahu ketika saya bertemu dengannya (Crawford), dia bahkan berkata kepada saya: 'Anda cukup tangguh untuk bangkit kembali setelah itu,' karena dia tahu. Jelas, kami menjadi teman setelah itu," kenang Amir Khan saat menceritakan kejadian mengerikan ketika bertarung dengan Crawford dikutip dari Daily Star, Senin (6/11/2023).
Lebih lanjut, Khan menceritakan bagaimana rasa sakit saat terkena pukulan paling mengerikan itu. Dia mengaku rasa sakit itu sampai ke tenggorokan hingga ia seolah sulit untuk menelan ludah.
"Tapi, tahukah Anda, saya merasakan hal itu di tenggorokan saya. Sejujurnya, aku tidak akan berbohong kepadamu seolah-olah aku bahkan tidak bisa menelan ludahku. Maksudku, itu sangat menyakitkan, dan itu adalah rasa sakit yang lambat dan tidak kunjung hilang.
"Tahukah Anda ketika Anda mengira Anda telah dipukul dengan sesuatu yang sarafnya ada dan hilang, rasa sakitnya hilang? Nah, sobat, rasa sakit itu [tidak]. Aku belum pernah merasakan hal seperti ini sebelumnya. Aku pernah dikalahkan, aku terluka, tapi rasa sakit itu adalah sesuatu yang lain. Saya merasakannya melalui perut hingga mulut dan tenggorokan saya."
Menurut Amir Khan, itu merupakan pukulan yang paling menyakitkan yang pernah diterimanya. Dikatakannya, ia lebih suka tersingkir ketimbang terkena pukulan di bagian alat vital.
"Itu adalah pukulan paling menyakitkan yang pernah saya terima. Saya lebih suka tersingkir. Saya harus menjaga wajah saya tetap lurus, maka saya lebih memilih tersingkir daripada dipukul di sana," beber Amir Khan.
Takut Pergi ke Toilet
Parahnya lagi, Amir Khan sampai trauma untuk berjalan ke toilet. Sebab, urin yang dikeluarkannya mengeluarkan darah.
"Itu menyakitkan saya setiap kali saya buang air kecil. Satu sisinya, di tempat sayatan, ia terdorong ke dalam dan menusuk tepat ke tubuhku. Saya mengalami sedikit bengkak dan memar di bagian bawah sana, tapi itu hilang setelah empat atau lima hari."
"Saya mencoba untuk tidak minum banyak karena saya tidak ingin pergi ke toilet. Saya takut pergi ke toilet karena itu sangat menyakitkan."
Saking takutnya disebut mengada-ada, Amir Khan sampai menunjukkan ke temannya saat pergi ke toilet. Ia pun sampai menutupi rasa malunya ketika menunjukkan apa yang terjadi pada bagian alat vitalnya.
"Inilah kerusakannya, Anda tahu maksud saya. Orang-orang mengira saya sedang membuat alasan, tapi kenyataannya tetap saja terjadi. Jika Anda menonton pengambilan gambar dalam gerakan lambat, itulah yang sepenuhnya terjadi."
(yov)