Siapa 4 Pria Misterius yang Datangi Rumah Kelvin Kiptum?

Rabu, 14 Februari 2024 - 23:04 WIB
loading...
Siapa 4 Pria Misterius...
Ayah Kelvin Kiptum, Samson Cheruiyot, merasa ada kejanggalan dari kematian anaknya / Foto: DailyStar
A A A
Ayah Kelvin Kiptum, Samson Cheruiyot, merasa ada kejanggalan dari kematian anaknya. Pasalnya, sebelum pemegang rekor dunia marathon dinyatakan meninggal dunia, dia sempat didatangi empat pria yang tidak diketahui identitasnya.

Kelvin Kiptum dinyatakan meninggal dunia usai mengalami kecelakaan mobil di Kenya pada Minggu (11/2/2024) waktu setempat. Dia tutup usia pada usia 24 tahun bersama manajernya Gervais Hakizimana dalam kecelakaan yang terjadi antara Elodret dan Kaptagat di Kenya barat, tempat pelatihan populer bagi pelari jarak jauh.

Laporan polisi menyatakan Kiptum kehilangan kendali dan berbelok ke luar jalan raya hingga menabrak pohon besar. Ketika para atlet di seluruh dunia tengah berduka atas kematiannya, Cheruiyot justru mengungkapkan fakta baru tentang kematian anaknya.


Cheruiyot menjelaskan bagaimana dirinya mengetahui kematian anaknya itu. Dia bercerita bahwa dirinya mengetahui kabar tentang kematian anaknya itu saat tengah menonton berita.

"Saya pergi ke lokasi kecelakaan tetapi polisi telah membawa jenazahnya ke Eldoret. Kiptum adalah anak saya satu-satunya. Jika dia masih hidup, kami akan memiliki peluang besar di masa depan. Di usia kami, kami tidak mendapat bantuan apa pun dan meninggalkan anaknya," ungkapnya sedih.

Komunikasi terakhir terjadi pada Sabtu lalu atau sehari sebelum kecelakaan maut itu. Kiptum menyampaikan kepada ayahnya bahwa akan ada yang datang untuk membantu keluarganya membangun rumah.

Tapi semua impian itu seakan sirna setelah Kiptum tutup usia. "Dia telah meninggalkan saya, ibunya, dan anak-anaknya. Saya tidak punya anak lagi. Ibunya sakit. Saat ini saya sangat sedih."
(yov)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1364 seconds (0.1#10.140)