Lewati 22 Laga tanpa Kalah, Ujian Mulai Dekati Arsenal

Minggu, 16 Desember 2018 - 11:45 WIB
Lewati 22 Laga tanpa Kalah, Ujian Mulai Dekati Arsenal
Lewati 22 Laga tanpa Kalah, Ujian Mulai Dekati Arsenal
A A A
SOUTHAMPTON - Ujian mulai menghampiri Arsenal. Melewati 22 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi, The Gunners harus bersiap dengan situasi badai cedera dibarisan belakang.

Tercatat, ada pe main bertahan yang mengalami cedera, yakni Konstantinos Mavropanos dan Rob Holding. Sementara performa Sokratis Papastathopoulos dan Sead Kolasinac cenderung tidak konsisten.

Selain itu, Arsenal juga bermasalah di sektor depan, terutama dengan cederanya Danny Welbeck. Sebelumnya, pelatih Arsenal Unai Emery berhasil mengatasi persolan tersebut. Pertanyaannya, sampai kapan Emery bisa mengatasi krisis demi krisis di tengah jadwal yang sangat padat?

Seperti saat bertandang ke St Maryís Stadium, markas Southampton, pada lanjutan Liga Primer, nanti malam. Jadwal ini hanya berselang dua hari dari pertandingan Liga Europa. Emery pun menganggap Arsenal membutuhkan waktu untuk menjadi lebih baik.

Menurut dia, semuanya tetap baik selama strategi yang di terapkan mampu diim plementasikan dalam pertandingan. “Saya pikir para pemain sangat terbuka menerima semua taktik baru dengan analisis melalui video. Kami harus bisa beradaptasi dengan cepat. Tapi, kami juga membutuhkan kesabaran. Kami meningkat setahap demi setahap,” ungkap Emery, dilansir BBC .

Menghadapi Southampton, Emery mendapatkan kabar gembira karena Laurent Koscieleny telah pulih. Bek asal Prancis tersebut telah kembali tampil saat menghadapi Qarabaq di penyisihan grup Liga Europa, Jumat (14/12).

Kembalinya Koscieleny jelas menjadi suntikan penting di lini pertahanan. Kemenangan dibutuhkan Arsenal guna mendongkrak posisi di tabel klasemen sementara. Saat ini, The Gunners bercokol di urutan kelima dengan 34 poin.

“Sekarang, kami masih berada di urutan kelima dan tujuan kami adalah terus naik ke papan atas. Saya pikir kami terus berproses ke arah positif. Tapi, pada kenyataannya, kami harus terus berkembang,” tandasnya.

Sementara Southampton berada dalam kondisi kritis. Tim berjuluk The Saints tersebut belum mampu meraih kemenangan dalam 10 laga terakhir semua kompetisi. Konsekuensinya, Southampton mendekam di urutan ke-19 dengan sembilan poin.

Kendati menganggap Arsenal sebagai lawan sulit, pelatih Ralph Hasenhuttl menegaskan bahwa Southampton tidak akan gentar dengan reputasi sang tamu. Dia mengindikasikan timnya bakal tampil habishabisan agar kembali ke jalur kemenangan.

“Kami harus menjadi tim yang sulit dikalahkan. Jadwal pertandingan memang tidak terlalu menguntungkan kami. Tapi, kami memiliki peluang untuk mengejutkan semua orang, termasuk Arsenal,” tandasnya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3067 seconds (0.1#10.140)