Dihentikan Duet Jepang, Greysia/Apriyani Gagal Sumbang Gelar

Minggu, 20 Januari 2019 - 14:24 WIB
Dihentikan Duet Jepang, Greysia/Apriyani Gagal Sumbang Gelar
Dihentikan Duet Jepang, Greysia/Apriyani Gagal Sumbang Gelar
A A A
KUALA LUMPUR - Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu gagal meraih trofi pertama di tahun 2019. Greysia/Polii dikalahkan duet Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota tiga 18-21, 21-16, dan 21-16 pada final Malaysia Masters 2019 di Stadium Axiata, Kuala Lumpur Sport City, Malaysia, Minggu (20/1/2019).

Greysia/Apriyani tampil percaya diri game pertama. Duet peringkat 4 dunia itu berhasil mengamankan game pembuka. Namun, langkah Greysia/Apriyani terhenti setelah Fukushima/Hirota yang menempati peringkat 1 dunia itu mampu bangkit dan menuntaskan dua game terakhir dalam tempo 1 jam 15 menit.

"Fukushima/Hirota konsisten tidak hanya secara mental tapi juga fisik yang kuat sampai akhir. Kami kalah hari ini dan kembali bersiap untuk pertandingan pekan depan. Mereka bermain dengan baik dan lebih kuat dari kami” kata Greysia kepada Badmintonindonesia.org.

Dengan kekalahan ini rekor pertemuan keduanya menjadi 6-2 untuk Fukushima/Hirota. Dua kemenangan Greysia/Apriyani terjadi di Korea Terbuka 2017 dan Prancis Terbuka 2017.

“Kami tidak mau banyak komentar untuk hasil ini (di Malaysia Masters). Yang pasti kami harus terus belajar. Hari ini juga benar-benar capek, jadi harus recovery lagi untuk turnamen berikutnya,” ujar Apriyani.

Posisi runner-up hasil yang cukup bagus buat Greysia/Apriyani lantaran Malaysia Masters 2019 merupakan kompetisi pertama di tahun ini. Pekan mendtaang, Greysia/Apriyani akan tampil di Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta.

“Hasil ini setidaknya membuat kepercayaan diri lebih baik. Yang lalu kami kalah terus di semifinal, kami belajar. Naik satu tingkat, kami kalah di final, kami juga belajar. Nanti setelah juara juga kami harus belajar untuk mempertahankannya. Jadi tidak akan berhenti di sini. Kami latihan untuk terus menjadi juara,” jelas Greysia.

Indonesia masih menyisakan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernalid Gideon di final. Mereka akan menghadapi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) di partai terakhir.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9467 seconds (0.1#10.140)