Oscar De La Hoya Comeback: Aku Duel Beneran Bukan kaleng-kaleng
loading...
A
A
A
LAS VEGAS - Oscar De La Hoya menjamin comebacknya ke ring tinju benar-benar untuk pertarungan sesungguhnya bukan ekshibisi atau tinju ''kaleng-kaleng''. Karena itu, petinju berjuluk The Golden Boy itu mengatakan kepada Steve Kim dari ESPN.com bahwa dia bermaksud untuk memulai pelatihan dalam beberapa minggu ke depan untuk pertarungan sesungguhnya pertamanya dalam hampir 12 tahun.
De La Hoya yang berusia 47 tahun telah berkali-kali menggoda comeback sejak dia pensiun. Tetapi juara enam divisi itu belum pernah bertarung sejak Manny Pacquiao menghentikannya setelah delapan putaran pada Desember 2008. ’’Rumornya benar,”kata De La Hoya. ’’Dan, saya akan mulai berlatih dalam beberapa minggu ke depan,”lanjutnya.
Desas-desus itu dimulai bulan lalu ketika De La Hoya sendiri memberi tahu Chris Mannix dari Sports Illustrated selama podcast mingguan Mannix bahwa dia akan kembali ke ring. Promotor Saul Canelo Alvarez itu bahkan menyatakan selama wawancara bahwa dia tidak akan mengecualikan Canelo sebagai lawan potensial untuk pertarungan pertamanya sejak Pacquiao mengalahkannya.
Baca Juga: Sumbang Gol bagi Bayern, Lewandowski Ikuti Jejak Ronaldo
Terlepas dari itu, peraih medali emas Olimpiade 1992 meyakinkan ESPN.com bahwa dia tidak mempertimbangkan kembali untuk laga ekhisbisi di mana Mike Tyson dan Roy Jones Jr. telah setuju untuk berpartisipasi. ’’Ini pertarungan yang beneran (nyata),” kata De La Hoya, yang berusia 35 tahun saat terakhir bertarung. ’’Saya rindu berada di atas ring. Saya suka tinju. Tinju adalah yang memberi saya semua yang saya miliki hari ini, dan saya merindukannya,"lanjutnya.
Penerima penghargaan International Boxing Hall of Fame ini bermaksud untuk bersaing di Kelas Menengah junior dengan berat 69,9 kg atau Kelas Menengah 72,5 Kg saat ia kembali. Dia menambahkan bahwa dia bersedia untuk melawan "orang top mana pun di luar sana".
Penduduk asli Los Angeles Timur ini tetap menjadi tokoh terkemuka dalam tinju sejak pensiun sebagai bos Golden Boy Promotion. De La Hoya yakin, bagaimanapun, bahwa dia masih bisa bersaing dengan lawan sekaliber kejuaraan. ’’Lihat, sudah lama sekali, ya,” kata De La Hoya. ’’Tapi sebenarnya, pukulan saya terasa lebih cepat dari sebelumnya. Saya harus memastikan bahwa pengkondisian saya sempurna, kesehatan saya baik. Dan itu akan berlangsung dalam beberapa minggu ke depan. Jadi, kita akan lihat."
Baca Juga: Jones Murka Duel vs Tyson Ditunda, Tuntut Kompensasi Atau Batal
Pacquiao mendominasi De La Hoya (39-6, 30 KO) sepanjang penampilan terakhirnya, pertarungan gelar kelas welter dimana De La Hoya berbobot 65,8 pound, dua di bawah batas divisi. ’’Lihat, pertarungan terakhir saya dengan Pacquiao,” kata De La Hoya, “Saya menimbang 65,8Kg dan jelas itu adalah jati diri saya.”
Lihat Juga: Misteri Calon Lawan Daniel Dubois setelah Anthony Joshua Mundur: Ada Mantan Juara Dunia!
De La Hoya yang berusia 47 tahun telah berkali-kali menggoda comeback sejak dia pensiun. Tetapi juara enam divisi itu belum pernah bertarung sejak Manny Pacquiao menghentikannya setelah delapan putaran pada Desember 2008. ’’Rumornya benar,”kata De La Hoya. ’’Dan, saya akan mulai berlatih dalam beberapa minggu ke depan,”lanjutnya.
Desas-desus itu dimulai bulan lalu ketika De La Hoya sendiri memberi tahu Chris Mannix dari Sports Illustrated selama podcast mingguan Mannix bahwa dia akan kembali ke ring. Promotor Saul Canelo Alvarez itu bahkan menyatakan selama wawancara bahwa dia tidak akan mengecualikan Canelo sebagai lawan potensial untuk pertarungan pertamanya sejak Pacquiao mengalahkannya.
Baca Juga: Sumbang Gol bagi Bayern, Lewandowski Ikuti Jejak Ronaldo
Terlepas dari itu, peraih medali emas Olimpiade 1992 meyakinkan ESPN.com bahwa dia tidak mempertimbangkan kembali untuk laga ekhisbisi di mana Mike Tyson dan Roy Jones Jr. telah setuju untuk berpartisipasi. ’’Ini pertarungan yang beneran (nyata),” kata De La Hoya, yang berusia 35 tahun saat terakhir bertarung. ’’Saya rindu berada di atas ring. Saya suka tinju. Tinju adalah yang memberi saya semua yang saya miliki hari ini, dan saya merindukannya,"lanjutnya.
Penerima penghargaan International Boxing Hall of Fame ini bermaksud untuk bersaing di Kelas Menengah junior dengan berat 69,9 kg atau Kelas Menengah 72,5 Kg saat ia kembali. Dia menambahkan bahwa dia bersedia untuk melawan "orang top mana pun di luar sana".
Penduduk asli Los Angeles Timur ini tetap menjadi tokoh terkemuka dalam tinju sejak pensiun sebagai bos Golden Boy Promotion. De La Hoya yakin, bagaimanapun, bahwa dia masih bisa bersaing dengan lawan sekaliber kejuaraan. ’’Lihat, sudah lama sekali, ya,” kata De La Hoya. ’’Tapi sebenarnya, pukulan saya terasa lebih cepat dari sebelumnya. Saya harus memastikan bahwa pengkondisian saya sempurna, kesehatan saya baik. Dan itu akan berlangsung dalam beberapa minggu ke depan. Jadi, kita akan lihat."
Baca Juga: Jones Murka Duel vs Tyson Ditunda, Tuntut Kompensasi Atau Batal
Pacquiao mendominasi De La Hoya (39-6, 30 KO) sepanjang penampilan terakhirnya, pertarungan gelar kelas welter dimana De La Hoya berbobot 65,8 pound, dua di bawah batas divisi. ’’Lihat, pertarungan terakhir saya dengan Pacquiao,” kata De La Hoya, “Saya menimbang 65,8Kg dan jelas itu adalah jati diri saya.”
Lihat Juga: Misteri Calon Lawan Daniel Dubois setelah Anthony Joshua Mundur: Ada Mantan Juara Dunia!
(aww)