Resmi Pecat Ancelotti, Napoli Siapkan Gattuso Sebagai Pengganti
Resmi Pecat Ancelotti, Napoli Siapkan Gattuso Sebagai Pengganti
A
A
A
NAPLES - Napoli secara resmi memecat Carlo Ancelotti, Selasa (10/12/2019), pasca kemenangan 4-0 atas Genk pada penyisihan Grup E Liga Champions 2019/2020. Mantan Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso akan mengambil alih posisnya sebagai pelatih kepala, menyusul pertemuan puncak dengan Presiden Aurelio De Laurentiis.
"SSC Napoli telah memutuskan mencabut peran pelatih tim utama dari Carlo Ancelotti," demikian bunyi pernyataan klub seperti dilansir football-italia. “Hubungan persahabatan, kekaguman, dan rasa saling menghormati antara klub, Presidennya, dan Carlo Ancelotti tetap utuh.”
Pertemuan puncak dengan Presiden Aurelio De Laurentiis sejatinya akan digelar pada Rabu (11/12/2019), namun, itu disampaikan hanya beberapa jam setelah pertandingan vs Genk.
Napoli lolos ke babak 16 besar, setelah finis kedua di belakang juara bertahan Liverpool. Mereka juga mencatat rekor tak terkalahkan di fase grup untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
![Resmi Pecat Ancelotti, Napoli Siapkan Gattuso Sebagai Pengganti]()
Sky Sport Italia melaporkan, itu merupakan pertemuan singkat, karena De Laurentiis secara efektif sudah membuat keputusan dan hanya perlu mengomunikasikannya kepada Ancelotti.
Tak lama setelah pertandingan melawan Genk, Ancelotti mengatakan kepada Sky Sport Italia dan dalam konferensi pers bahwa dia tidak berniat untuk mengundurkan diri.
Tapi, mudah saja bagi Ancelotti menemukan pekerjaan lain, karena Arsenal dan Everton keduanya sangat terkait dengan tawaran untuk jasanya.
Situasi di Napoli sangat tegang selama berminggu-minggu, sejak Presiden De Laurentiis memerintahkan tim untuk mengikuti pelatihan.
Ancelotti mengatakan dalam konferensi pers bahwa dia tidak setuju dengan kebijakan itu, kemudian para pemain melakukan pemberontakan dan menolak untuk kembali ke hotel tim. Klub memberlakukan denda berat, beberapa hingga 50% dari penghasilan.
Juru taktik berusia 60 tahun itu mengambil alih pekerjaan Napoli pada Juli 2018, setelah Maurizio Sarri secara efektif menyetujui persyaratan dengan Chelsea.
Dia membawa Partenopei ke tempat kedua di Serie A di musim pertamanya dan gagal di babak 16 Liga Champions karena selisih gol dengan pemenang, Liverpool.
Namun, musim ini Napoli berada di tempat ketujuh klasemen bersama Parma setelah lima kemenangan, enam imbang dan empat kekalahan. Mereka tanpa kemenangan dalam tujuh pertandingan Serie A dan akan berhadapan langsung dengan Parma pada hari Sabtu.
Total, Ancelotti melakoni 72 pertandingan dengan Napoli, menghasilkan 38 kemenangan, 19 imbang dan 15 kekalahan. Timnya mencetak 126 gol dan kebobolan 71, rata-rata 1,85 poin per pertandingan.
"SSC Napoli telah memutuskan mencabut peran pelatih tim utama dari Carlo Ancelotti," demikian bunyi pernyataan klub seperti dilansir football-italia. “Hubungan persahabatan, kekaguman, dan rasa saling menghormati antara klub, Presidennya, dan Carlo Ancelotti tetap utuh.”
Pertemuan puncak dengan Presiden Aurelio De Laurentiis sejatinya akan digelar pada Rabu (11/12/2019), namun, itu disampaikan hanya beberapa jam setelah pertandingan vs Genk.
Napoli lolos ke babak 16 besar, setelah finis kedua di belakang juara bertahan Liverpool. Mereka juga mencatat rekor tak terkalahkan di fase grup untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Sky Sport Italia melaporkan, itu merupakan pertemuan singkat, karena De Laurentiis secara efektif sudah membuat keputusan dan hanya perlu mengomunikasikannya kepada Ancelotti.
Tak lama setelah pertandingan melawan Genk, Ancelotti mengatakan kepada Sky Sport Italia dan dalam konferensi pers bahwa dia tidak berniat untuk mengundurkan diri.
Tapi, mudah saja bagi Ancelotti menemukan pekerjaan lain, karena Arsenal dan Everton keduanya sangat terkait dengan tawaran untuk jasanya.
Situasi di Napoli sangat tegang selama berminggu-minggu, sejak Presiden De Laurentiis memerintahkan tim untuk mengikuti pelatihan.
Ancelotti mengatakan dalam konferensi pers bahwa dia tidak setuju dengan kebijakan itu, kemudian para pemain melakukan pemberontakan dan menolak untuk kembali ke hotel tim. Klub memberlakukan denda berat, beberapa hingga 50% dari penghasilan.
Juru taktik berusia 60 tahun itu mengambil alih pekerjaan Napoli pada Juli 2018, setelah Maurizio Sarri secara efektif menyetujui persyaratan dengan Chelsea.
Dia membawa Partenopei ke tempat kedua di Serie A di musim pertamanya dan gagal di babak 16 Liga Champions karena selisih gol dengan pemenang, Liverpool.
Namun, musim ini Napoli berada di tempat ketujuh klasemen bersama Parma setelah lima kemenangan, enam imbang dan empat kekalahan. Mereka tanpa kemenangan dalam tujuh pertandingan Serie A dan akan berhadapan langsung dengan Parma pada hari Sabtu.
Total, Ancelotti melakoni 72 pertandingan dengan Napoli, menghasilkan 38 kemenangan, 19 imbang dan 15 kekalahan. Timnya mencetak 126 gol dan kebobolan 71, rata-rata 1,85 poin per pertandingan.
(sha)
Explore More