Preview Manchester City vs Crystal Palace: Jaga Harga Diri

MANCHESTER - Peluang Manchester City (Man City) menjuarai Liga Primer untuk ketiga kalinya secara beruntun mungkin sudah tertutup. Meski demikian, The Citizens tetap tidak ingin menutup kompetisi dengan rekor buruk.

Walau menempati posisi dua klasemen sementara Liga Primer, Man City tertinggal 14 poin dari Liverpool yang berada diatasnya. Lebarnya jarak yang memisahkan karena armada Pep Guardiola sudah menelan lima kekalahan dan dua imbang dari 22 partai.

Itu membuat Raheem Sterling dkk berpotensi menyamai rekor buruk yang terjadi pada 2015/2016. Saat itu Man City menutup kompetisi di urutan keempat dengan 66 poin lantaran menderita 10 kekalahan dan sembilan imbang.

Sedangkan torehan terburuk mereka selama era Liga Primer terjadi pada 2005/2006. Kala itu Man City 21 kali tumbang ditambah empat seri dan hanya menang 13 kali. Imbasnya, mereka terdampar di posisi 15 dengan torehan 43 poin.

Karena itulah Man City tetap berusaha memburu hasil positif di Liga Primer. Harapannya, agar tiket otomatis Liga Champions tetap dalam genggaman. Ini pula yang menjadi target mereka saat menjamu Crystal Palace di Etihad Stadium, nanti malam.

Misi itu sangat mungkin terpenuhi. Pasalnya, performa tuan rumah sedang stabil dimana telah mencatat lima kemenangan beruntun disemua kompetisi. Apalagi dengan keberadaan Sergio Aguero yang sukses membukukan sejarah di Liga Primer setelah menorehkan hat-trick waktu melibas Aston Villa 6-1.

Sementara lawan belum pernah menang selama empat laga terbarunya di seluruh ajang, yakni tiga imbang dan satu kalah. Apalagi bila membandingkan peta kekuatan. Dari tujuh pertemuan terbaru diseluruh even, Palace menelan lima kekalahan, satu imbang dan hanya sekali menang.

Mungkin karena itu pula Guradiola berniat melakukan rotasi. Soalnya, selama bulan ini, pasukannya sudah bertanding empat kali dengan masa rehat kurang dari empat hari. Kabarnya Fernandinho, Kevin De Bruyne, dan Rodri akan diistirahatkan.

“Masalahnya Anda tidak punya waktu untuk memulihkan diri, bahkan diri saya sendiri. Saya tidak punya waktu menyaksikan permainan lawan akan kami hadapi dan mempersiapkan laga lainnya,” ujar Guardiola, dilansir skysport.

Meski akan menyimpan sejumlah pemain pilarnya, Guardiola merasa pasukannya akan cukup kuat untuk mengalahkan Palace. Sebab, tidak ada tim yang ingin menelan hasil buruk, apalagi saat tampil di depan publik sendiri.