Gara-Gara Eriksen, Hubungan Mourinho dan Conte Memanas
A
A
A
LONDON - Jose Mourinho mengecam tindakan Antonio Conte yang berbicara secara terbuka tentang rencana Inter Milan mendapatkan tanda tangan Christian Eriksen. Pelatih Tottenham Hotspur ingin menggarisbawahi bahwa tidak ada langkah transfer yang akan memengaruhi hubungannya dengan klub.
Mourinho mengaku tidak ingin hubungan baiknya dengan Inter dan penggemar Nerazzurri dirusak lantaran pernyataan Conte yang secara terbuka berbicar kepada media bahwa klub menginginkan Eriksen. "Jadi saya pikir itu tidak ada hubungannya dengan itu," tegas Mourinho dikutip dari LiveScore, Sabtu (18/1/2020).
"Tidak ada yang bisa mengubah perasaan saya dengan Inter. Ini bukan situasi dengan pemain yang akan mengubah perasaan saya dengan klub dan penggemar."
Gelandang serang Tottenham Hotspur itu diketahui sedang memasuki enam bulan terakhir dari kontraknya bersama klub. Menurut wartawan Sky Sports, Dharmesh Sheth, Inter sangat percaya diri untuk mendapatkan tanda tangan atau kesepakatan pribadi dengan Eriksen. Tapi Tottenham masih berupaya untuk memertahankan pemainnya tersebut.
Tottenham diketahui masih bertahan dengan nilai transfer Eriksen sebesar 17 juta poundsterling atau dua kali lipat dari tawaran yang diajukan Inter sebesar 8,5 juta poundsterling. "Eriksen? Kita harus pergi ke orang-orang yang sudah memiliki karier, yang berada di akhir kontrak mereka," jelas Conte.
"Saya pikir Antonio sangat positif bahwa Eriksen akan datang ke Inter. Kami seharusnya tidak berbicara tentang pemain dari klub lain sampai mereka menjadi pemain kami. Anda bertanya kepada saya tentang Gedson Fernandes karena saat itu nama Gedson ada di layar dan saya tidak mengatakan apa-apa kepada Anda. Kamu melindungi semua orang. Apakah ini masalah penghormatan? Aku tidak ingin memberimu berita utama. Terserah kamu," sahut Mourinho.
"Jika Inter percaya diri, mereka percaya diri karena mereka siap untuk mengajukan tawaran kepada kami, yang belum terjadi. Jadi ketika saya melihat orang berbicara, terutama orang dengan tanggung jawab, saya sedikit terkejut," pungkas Mourinho.
Mourinho mengaku tidak ingin hubungan baiknya dengan Inter dan penggemar Nerazzurri dirusak lantaran pernyataan Conte yang secara terbuka berbicar kepada media bahwa klub menginginkan Eriksen. "Jadi saya pikir itu tidak ada hubungannya dengan itu," tegas Mourinho dikutip dari LiveScore, Sabtu (18/1/2020).
"Tidak ada yang bisa mengubah perasaan saya dengan Inter. Ini bukan situasi dengan pemain yang akan mengubah perasaan saya dengan klub dan penggemar."
Gelandang serang Tottenham Hotspur itu diketahui sedang memasuki enam bulan terakhir dari kontraknya bersama klub. Menurut wartawan Sky Sports, Dharmesh Sheth, Inter sangat percaya diri untuk mendapatkan tanda tangan atau kesepakatan pribadi dengan Eriksen. Tapi Tottenham masih berupaya untuk memertahankan pemainnya tersebut.
Tottenham diketahui masih bertahan dengan nilai transfer Eriksen sebesar 17 juta poundsterling atau dua kali lipat dari tawaran yang diajukan Inter sebesar 8,5 juta poundsterling. "Eriksen? Kita harus pergi ke orang-orang yang sudah memiliki karier, yang berada di akhir kontrak mereka," jelas Conte.
"Saya pikir Antonio sangat positif bahwa Eriksen akan datang ke Inter. Kami seharusnya tidak berbicara tentang pemain dari klub lain sampai mereka menjadi pemain kami. Anda bertanya kepada saya tentang Gedson Fernandes karena saat itu nama Gedson ada di layar dan saya tidak mengatakan apa-apa kepada Anda. Kamu melindungi semua orang. Apakah ini masalah penghormatan? Aku tidak ingin memberimu berita utama. Terserah kamu," sahut Mourinho.
"Jika Inter percaya diri, mereka percaya diri karena mereka siap untuk mengajukan tawaran kepada kami, yang belum terjadi. Jadi ketika saya melihat orang berbicara, terutama orang dengan tanggung jawab, saya sedikit terkejut," pungkas Mourinho.
(mir)