Sebar Chat Porno dan Tawari Teman Wanita Penghibur, Yaya Toure Dipecat dari Soccer Aid
loading...
Yaya Toure (depan) saat latihan bersama tim Soccer Aid.Foto/The Sun
A
A
A
NORTH WEST - Mantan bintang Manchester City Yaya Toure yang kini bergabung dengan Soccer Aid, tim yang tampil di laga amal Unicef, dipecat setelah menawarkan rekan setimnya wanita penghibur. Selain itu, Yaya Toure juga memposting video porno yang memperlihatkan seorang wanita telanjang sedang mandi di grup chat WhatsApp.
Tindakan Yaya Toure tersebut, memicu keluhan dari rekan satu timnya yang terkejut, termasuk beberapa pemain wanita dan selebriti.
(Baca juga: Nama Chiellini Tertukar Acerbi, Mancini: Itu Kesalahan Saya!)
Mereka meminta Soccer Aid dan bos ITV untuk memecat Toure dari laga amal yang diadakan setiap tahun untuk mendukung organisasi Unicef.
(Baca juga: Sukses Tahan Italia, Dzeko: Harga Diri Bosnia Pulih!)
Toure, yang memiliki tiga anak dengan istri Gina, menghapus pesan tersebut dan mengeluarkan permintaan maaf. Pengurus Soccer Aid mengatakan, semua orang di Soccer Aid merasa muak dengan pesan Yaya.
“Ada grup WhatsApp untuk tim, World XI, dan semua orang mengobrol di dalamnya.
Tanpa disuruh, Yaya memposting video wanita telanjang di kamar mandi. Dia bertindak dengan cara yang tidak senonoh, itu sangat tidak pantas. Dia melanjutkan dengan mengatakan, dia bisa mendapatkan 19 wanita seperti yang ada di video untuk datang ke hotel untuk menyenangkan mereka yang bermain pertandingan," ujar pengurus Soccer Aid dilansir The Sun.
“Itu benar-benar memalukan, menyebabkan penderitaan yang sangat besar bagi beberapa orang yang menerima pesan tersebut. Soccer Aid adalah permainan amal dan mengumpulkan uang untuk anak-anak. Jadi untuk memiliki salah satu pemain, terutama yang seharusnya profesional, membuat saran yang tidak senonoh dan menjijikkan itu tercela,” tambahnya.
Yaya Toure berulang kali meminta maaf, dia mengaku tidak bermaksud serius melakukan hal itu. Dia mengatakan tindakan tersebut sekadar bercanda. Permintaan maaf Yaya Toure tidak mengubah keputusan pengurus untuk memecatnya.
Tindakan Yaya Toure tersebut, memicu keluhan dari rekan satu timnya yang terkejut, termasuk beberapa pemain wanita dan selebriti.
(Baca juga: Nama Chiellini Tertukar Acerbi, Mancini: Itu Kesalahan Saya!)
Mereka meminta Soccer Aid dan bos ITV untuk memecat Toure dari laga amal yang diadakan setiap tahun untuk mendukung organisasi Unicef.
(Baca juga: Sukses Tahan Italia, Dzeko: Harga Diri Bosnia Pulih!)
Toure, yang memiliki tiga anak dengan istri Gina, menghapus pesan tersebut dan mengeluarkan permintaan maaf. Pengurus Soccer Aid mengatakan, semua orang di Soccer Aid merasa muak dengan pesan Yaya.
“Ada grup WhatsApp untuk tim, World XI, dan semua orang mengobrol di dalamnya.
Tanpa disuruh, Yaya memposting video wanita telanjang di kamar mandi. Dia bertindak dengan cara yang tidak senonoh, itu sangat tidak pantas. Dia melanjutkan dengan mengatakan, dia bisa mendapatkan 19 wanita seperti yang ada di video untuk datang ke hotel untuk menyenangkan mereka yang bermain pertandingan," ujar pengurus Soccer Aid dilansir The Sun.
“Itu benar-benar memalukan, menyebabkan penderitaan yang sangat besar bagi beberapa orang yang menerima pesan tersebut. Soccer Aid adalah permainan amal dan mengumpulkan uang untuk anak-anak. Jadi untuk memiliki salah satu pemain, terutama yang seharusnya profesional, membuat saran yang tidak senonoh dan menjijikkan itu tercela,” tambahnya.
Yaya Toure berulang kali meminta maaf, dia mengaku tidak bermaksud serius melakukan hal itu. Dia mengatakan tindakan tersebut sekadar bercanda. Permintaan maaf Yaya Toure tidak mengubah keputusan pengurus untuk memecatnya.
(zil)
Lihat Juga :
