PSG vs Man United, Bruno Fernandes Kaget Ditunjuk Jadi Kapten

PARIS - Ole Gunnar Solskjaer membuat kejutan jelang pertandingan penyisihan Grup H Liga Champions . Di depan media, Solskjaer memberikan kepercayaan pada Bruno Fernandes untuk menyandang ban kapten ketika Manchester United dijamu Paris Saint Germain (PSG) .

Pertandingan di Parc des Princes, Rabu (21/10/2020) dini hari WIB, merupakan debut Fernandes di Liga Champions. Ia dipercaya memimpin skuad Setan Merah berkat penampilan menawannya sejak digaet dari Sporting CP ada Januari lalu. (Baca juga : Preview PSG vs Manchester United: Jangan Anggap Remeh )

Tercatat 12 gol dari 22 pertandingan di semua kompetisi telah dikumpulkan Fernandes. Ia pun kini menempati pencetak gol terbanyak United bersama Marcus Rashford . (Baca juga : Bruno Fernandes Bantah Isu Perpecahan di Internal Manchester United )

Dengan absennya Harry Maguire pada pertandingan di Paris, Solskjaer tidak ragu memberikan ban kapten kepada Fernandes setelah awal yang mengesankan sebagai pemain United. "Penampilannya telah menerima pujian yang luar biasa juga. Dia tidak mengubah tim, tapi dia yang memicu tim," kata Solskjaer dilansir Sky Sports, Selasa (20/10/2020). (Baca juga : Man United Siapkan Cavani Hadapi PSG )

Fernandes yang tampak terkejut mengakui bahwa dia tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang keputusan Solskjaer dan ia menggambarkan itu adalah pencapaian besar dalam kariernya. "Saya tidak mengharapkan ini, saya telah mengetahuinya pada waktu yang sama dengan Anda," kata Fernandes. (Baca juga : Demi El Clasico, Koeman Bakal Istirahatkan Messi di Liga Champions )

"Bagi saya ini suatu kehormatan. Saya akan menjadi kapten untuk rekan satu tim saya dan menjadi kapten Manchester United adalah pencapaian penting bagi saya." (Baca juga : Martinez Ingin Inter Optimis Bisa Kuasai Lagi Liga Champions )

"Tapi saya pikir setiap orang adalah kapten. Setiap orang perlu membantu dan menjadi pemimpin dengan caranya sendiri; kepemimpinan berbeda di setiap pemain. Besok bukan tentang saya tetapi tim," ucapnya.

"Memimpin setiap hari di tempat latihan, setiap pertandingan dan setiap orang melakukan tugas mereka untuk memimpin tim dengan cara yang mereka anggap terbaik," sambungnya.

Pertandingan nanti akan menjadi pertama kalinya kedua tim bertemu sejak kemenangan menakjubkan United di babak 16 besar atas raksasa Prancis pada Maret 2019. Ketika itu United menang berkat gol Rashford di babak tambahan waktu memastikan kemenangan 3-1. United bisa membalikkan keadaan setelah di leg pertama kalah 2-0 di Old Trafford.

"Tentu, itu sejarah bagi kami. Itu di masa lalu. Sejarah yang hebat, permainan yang hebat, tapi itu tidak berdampak apa pun pada permainan ini. Kami tim yang berbeda, mereka tim yang berbeda. Ini tahap kompetisi yang berbeda," kata Solskjaer ketika ditanya soal pertemuan terdahulu.

"Tentu saja, juga tanpa suporter, ini akan menjadi pertandingan yang berbeda. Karena di pertandingan terakhir, ketika kami mendapatkan gol pertama di awal yang berdampak pada lapangan, ini adalah situasi yang sama sekali baru."