Cepat di Sirkuit Tertentu, Ferrari Ogah Sebut Kebetulan
loading...
Pembalap Ferrari Charles Leclerc pada GP Portugal. int
A
A
A
IMOLA - Formula One (F1) 2020 bisa dibilang menjadi musim terburuk Ferrari dalam beberapa tahun terakhir. Tim Kuda Jingkrak hanya membukukan dua kali podium sepanjang musim ini dan tercecer ke peringkat enam klasemen sementara konstruktor.
Manajer Tim Ferrari Mattia Binotto menilai timnya terbilang hanya mampu tampil apik di sirkuit tentu saja. Hal itu ditunjukkan saat balapan di GP Portugal, Minggu (25/10/2020) lalu. Ketika itu, Charles Leclerc berhasil finis di posisi keempat. Sementara Sebastian Vettel berhasil mendapatkan poin di posisi ke 10.
Baca juga : Gawat, Quartararo Alami Masalah Psikologis Jelang GP Eropa
Binotto menyatakan timnya wajib membuktikan kemajuan ini bukan karena kebetulan. Menurutnya mobil yang digunakan pada GP Portugal tidak jauh berbeda dibanding pada seri sebelumnya. Namun, hasilnya sangat berbeda jauh, khususnya mobil Vettel yang tak mampu mendapatkan poin dua kali secara beruntun di Rusia, dan Jerman.
“Memang ada sedikit peningkatan pada mobilnya, tetapi tidak benar-benar berbeda. Saat ada persaingan ketat di papan tengah, perbedaan sepersepuluh detik akan membantu pembalap,” kata Binotto.
Baca juga : Ini Penyebab Ban Mobil Max Verstappen Pecah hingga Gagal Finish
“Kecepatan kami di Mugello sangat buruk. Saya lihat di Portimao ada perbaikan, tetapi ada banyak alasan yang menyertai dan bukan sekadar peningkatan mobil. Akan penting bagi Ferrari menunjukkan bahwa beberapa perubahan berpengaruh ke penampilan kami dan bukan hanya kebetulan terjadi di Portimao,” ucap Binotto.
Sementara itu, pada balapan seri GP Emilia Romagna, Minggu (1/11/2020), tim Kuda Jingkrak ini tak bisa memperbaiki torehannya. Leclerc hanya bisa finis di urutan kelima, sementara Sebastian Vettel justru gagal menembus sepuluh besar usai finis di urutan ke-12. Ini jelas membuktikan bahwa sekarang Ferrari cepat hanya di Sirkuit tertentu saja.
Manajer Tim Ferrari Mattia Binotto menilai timnya terbilang hanya mampu tampil apik di sirkuit tentu saja. Hal itu ditunjukkan saat balapan di GP Portugal, Minggu (25/10/2020) lalu. Ketika itu, Charles Leclerc berhasil finis di posisi keempat. Sementara Sebastian Vettel berhasil mendapatkan poin di posisi ke 10.
Baca juga : Gawat, Quartararo Alami Masalah Psikologis Jelang GP Eropa
Binotto menyatakan timnya wajib membuktikan kemajuan ini bukan karena kebetulan. Menurutnya mobil yang digunakan pada GP Portugal tidak jauh berbeda dibanding pada seri sebelumnya. Namun, hasilnya sangat berbeda jauh, khususnya mobil Vettel yang tak mampu mendapatkan poin dua kali secara beruntun di Rusia, dan Jerman.
“Memang ada sedikit peningkatan pada mobilnya, tetapi tidak benar-benar berbeda. Saat ada persaingan ketat di papan tengah, perbedaan sepersepuluh detik akan membantu pembalap,” kata Binotto.
Baca juga : Ini Penyebab Ban Mobil Max Verstappen Pecah hingga Gagal Finish
“Kecepatan kami di Mugello sangat buruk. Saya lihat di Portimao ada perbaikan, tetapi ada banyak alasan yang menyertai dan bukan sekadar peningkatan mobil. Akan penting bagi Ferrari menunjukkan bahwa beberapa perubahan berpengaruh ke penampilan kami dan bukan hanya kebetulan terjadi di Portimao,” ucap Binotto.
Sementara itu, pada balapan seri GP Emilia Romagna, Minggu (1/11/2020), tim Kuda Jingkrak ini tak bisa memperbaiki torehannya. Leclerc hanya bisa finis di urutan kelima, sementara Sebastian Vettel justru gagal menembus sepuluh besar usai finis di urutan ke-12. Ini jelas membuktikan bahwa sekarang Ferrari cepat hanya di Sirkuit tertentu saja.
(abr)
Explore More