Momen Tak Biasa Perpisahan Rossi dengan Tim Yamaha
loading...
A
A
A
LESMO - Direktur Balap Tim Yamaha Lin Jarvis menyebut perpisahan Valentino Rossi dengan tim pabrikan Yamaha sebagai hal yang sangat tak biasa. Jarvis mengaku punya kesan mendalam soal momen perpisahan itu.
Rossi harus meninggalkan tim pabrikan Yamaha di penghujung musim 2020. Dia mengakhiri romansanya yang sudah berlangsung selama 15 tahun di tim tersebut.
Di gelaran MotoGP 2021 , Rossi memilih bergabung ke tim satelit Yamaha, yakni Petronas Yamaha SRT . Langkah ini terpaksa diambil karena Yamaha sudah terlanjur merekrut Fabio Quartararo ke tim pabrikannya.
Tak ayal, dalam balapan terakhir MotoGP 2020 yang digelar di Portugal, suasana haru pun terlihat di tim pabrikan Yamaha. Sebab, itu menjadi momen terakhir Rossi membela tim pabrikan Yamaha.
.
Jarvis mengakui bahwa momen perpisahan itu jadi hal yang sangat tak biasa. Tetapi, Jarvis memastikan bahwa Rossi tak akan benar-benar pergi dari tim tersebut.
Sebab, meski hanya membela tim satelit, The Doctor -julukan Rossi- tetap akan mendapat dukungan persis pembalap tim pabrikan. Dia bahkan berandil dalam pengujian motor Yamaha.
.
“Akhir musim 2020 adalah momen penting bagi kami dan Valentino Rossi,” ujar Fabio Quartararo, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (25/1/2021).
“Sebab, dia sudah menghabiskan 15 tahun bersama tim pabrikan Yamaha. Itu momen yang sangat tidak biasa,” lanjutnya.
"Niscaya akan berbeda dari sebelumnya, di sisi lain, beberapa hal tidak akan berubah, karena Valentino akan terus mendapat dukungan penuh dari pabrikan. Dia akan mengendarai versi motor pabrikan yang akan digunakan pembalap,” tukasnya.
Dengan demikian Rossi masih akan berperan penting di tim pabrikan Yamaha di MotoGP 2021 nanti. Yamaha merasa sejauh ini rider asal Itala itu telah memberikan dampak besar bagi perkembangan YZR-M1.
Jarvis sudah memastikan The Doctor tetap dapat dukungan penuh dan berhak menggunakan motor dengan spek yang sama dengan para pembalap tim pabrikan seperti Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.
Rossi harus meninggalkan tim pabrikan Yamaha di penghujung musim 2020. Dia mengakhiri romansanya yang sudah berlangsung selama 15 tahun di tim tersebut.
Di gelaran MotoGP 2021 , Rossi memilih bergabung ke tim satelit Yamaha, yakni Petronas Yamaha SRT . Langkah ini terpaksa diambil karena Yamaha sudah terlanjur merekrut Fabio Quartararo ke tim pabrikannya.
Tak ayal, dalam balapan terakhir MotoGP 2020 yang digelar di Portugal, suasana haru pun terlihat di tim pabrikan Yamaha. Sebab, itu menjadi momen terakhir Rossi membela tim pabrikan Yamaha.
.
Jarvis mengakui bahwa momen perpisahan itu jadi hal yang sangat tak biasa. Tetapi, Jarvis memastikan bahwa Rossi tak akan benar-benar pergi dari tim tersebut.
Sebab, meski hanya membela tim satelit, The Doctor -julukan Rossi- tetap akan mendapat dukungan persis pembalap tim pabrikan. Dia bahkan berandil dalam pengujian motor Yamaha.
Baca Juga
“Akhir musim 2020 adalah momen penting bagi kami dan Valentino Rossi,” ujar Fabio Quartararo, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (25/1/2021).
“Sebab, dia sudah menghabiskan 15 tahun bersama tim pabrikan Yamaha. Itu momen yang sangat tidak biasa,” lanjutnya.
"Niscaya akan berbeda dari sebelumnya, di sisi lain, beberapa hal tidak akan berubah, karena Valentino akan terus mendapat dukungan penuh dari pabrikan. Dia akan mengendarai versi motor pabrikan yang akan digunakan pembalap,” tukasnya.
Dengan demikian Rossi masih akan berperan penting di tim pabrikan Yamaha di MotoGP 2021 nanti. Yamaha merasa sejauh ini rider asal Itala itu telah memberikan dampak besar bagi perkembangan YZR-M1.
Jarvis sudah memastikan The Doctor tetap dapat dukungan penuh dan berhak menggunakan motor dengan spek yang sama dengan para pembalap tim pabrikan seperti Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.
(sha)