Diimbangi Red Star, Milan Pastikan Tiket 16 Besar
loading...
A
A
A
MILAN - AC Milan memastikan tiket 16 besar Liga Europa 2020/2021 usai mengalahkan Red Star Belgrade 2-1 pada leg kedua babak 32 besar di San Siro, Kamis (25/2/2021) malam waktu lokal atau Jumat (26/2/2021) dini hari WIB.
Gol pembuka milan dikemas Franck Kessie pada menit kesembilan dari titik penalti. Tembakan Rade Krunic mengenai lengan Marko Gobeljic di kotak terlarang. Meskipun demikian, VAR dan wasit memutuskan itu layak mendapat penalti, dikonversi dengan tenang oleh Franck Kessie. Dia mendedikasikan gol tersebut untuk Willy Ta Bi, pemain muda Atalanta yang menggantikannya di Bergamo dan meninggal pekan ini karena kanker pada usia 21 tahun.
.
Tertinggal, Red Star meningkatkan serangan dan berhasil membalas melalui gol El Fardou Ben Nabouhane pada menit ke-24, memaksimalkan umpan terukur Mirko Ivanic. Tak ada lagi gol tercipta di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Pelatih Stefano Pioli ingin tancap gas dengan memasukkan Zlatan Ibrahimovic menggantikan Rafael Leao dan Rade Krunic digantikan Ante Rebic menit ke-46.
.
Pioli juga menurunkan Sandro Tonali menggantikan Davide Calabria dan Alexis Saelemaekers menggantikan Castillejo menit ke-66. Namun, Milan belum mendapat tambahan gol meski Red Star harus kehilangan pemain Marko Gobeljic yang dikartu merah menit ke-70.
Tak ada lagi gol tercipta, meski Milan menguasai bola 52% berbanding 48% milik tim tamu. Milan melaju ke babak 16 besar dengan keunggulan gol tandang setelah agregat 3-3. Pada leg pertama, kedua tim bermain imbang 2-2.
.
Jalannya babak pertama, AC Milan memulai pertandingan dengan sangat baik. Pasukan Stefano Pioli mendapatkan penalti setelah sepakan Rade Krunic mengenai tangan Marko Gobeljic pada menit kedelapan. Franck Kessie pun mencetak gol pertama AC Milan dari titik putih pada menit kesembilan.
Selang 10 menit, pemain Red Star Belgrade, Ben Nabouhane, membobol gawang AC Milan, tetapi wasit menganulir gol itu karena Radovan Pankov berada dalam posisi offside. Ben Nabouhane kembali menebar ancaman melalui tendangan bebasnya pada menit ke-22 yang membentur mistar gawang AC Milan.
Gol pembuka milan dikemas Franck Kessie pada menit kesembilan dari titik penalti. Tembakan Rade Krunic mengenai lengan Marko Gobeljic di kotak terlarang. Meskipun demikian, VAR dan wasit memutuskan itu layak mendapat penalti, dikonversi dengan tenang oleh Franck Kessie. Dia mendedikasikan gol tersebut untuk Willy Ta Bi, pemain muda Atalanta yang menggantikannya di Bergamo dan meninggal pekan ini karena kanker pada usia 21 tahun.
.
Tertinggal, Red Star meningkatkan serangan dan berhasil membalas melalui gol El Fardou Ben Nabouhane pada menit ke-24, memaksimalkan umpan terukur Mirko Ivanic. Tak ada lagi gol tercipta di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Pelatih Stefano Pioli ingin tancap gas dengan memasukkan Zlatan Ibrahimovic menggantikan Rafael Leao dan Rade Krunic digantikan Ante Rebic menit ke-46.
.
Pioli juga menurunkan Sandro Tonali menggantikan Davide Calabria dan Alexis Saelemaekers menggantikan Castillejo menit ke-66. Namun, Milan belum mendapat tambahan gol meski Red Star harus kehilangan pemain Marko Gobeljic yang dikartu merah menit ke-70.
Tak ada lagi gol tercipta, meski Milan menguasai bola 52% berbanding 48% milik tim tamu. Milan melaju ke babak 16 besar dengan keunggulan gol tandang setelah agregat 3-3. Pada leg pertama, kedua tim bermain imbang 2-2.
.
Jalannya babak pertama, AC Milan memulai pertandingan dengan sangat baik. Pasukan Stefano Pioli mendapatkan penalti setelah sepakan Rade Krunic mengenai tangan Marko Gobeljic pada menit kedelapan. Franck Kessie pun mencetak gol pertama AC Milan dari titik putih pada menit kesembilan.
Selang 10 menit, pemain Red Star Belgrade, Ben Nabouhane, membobol gawang AC Milan, tetapi wasit menganulir gol itu karena Radovan Pankov berada dalam posisi offside. Ben Nabouhane kembali menebar ancaman melalui tendangan bebasnya pada menit ke-22 yang membentur mistar gawang AC Milan.