Pasoepati Aboncu Bagikan 100 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Corona
loading...
A
A
A
SOLO - Pendukung klub sepak bola Persis Solo, Pasoepati Anak Bondo Cupet (Aboncu) melakukan aksi kemanusiaan di tengah pandemi virus corona jenis baru, Covid-19, Sabtu (18/4/2020). Mereka membagikan sekitar 100 paket sembako kepada masyarakat yang ekonominya terpengaruh akibat virus ini.
Pembagian sembako dilakukan di wilayah Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, tempat Pasoepati Aboncu bermarkas. Pembagian sembako melibatkan sekitar 20 anggota yang mulai melakukan pembungkusan hingga pembagian dari pukul 10.30-14.00 WIB.
"Sebelum pembagian, kami melakukan koordinasi dengan Ketua RT untuk meminta data warga agar tepat sasaran," kata Sapto Setiawan, Ketua Pasoepati Aboncu dalam pesan singkat kepada SINDOnews, Sabtu (18/4/2020).
Sasaran pembagian sembako diutamakan yang berstatus janda, masyarakat kurang mampu, dan korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat wabah corona. Pembagian dilakukan dari rumah ke rumah agar tidak menimbulkan kerumunan. Paket sembako yang dibagikan antara lain berisi beras, minyak, telur, mie instan, dan masker. Paket sembako merupakan iuran dari para anggota dan kas Pasoepati Aboncu.
Sebelum pembagian sembako, Pasoepati Aboncu yang termasuk suku lama serta salah satu pelopor berdirinya Pasoepati ini juga melakukan penyemprotan disinfektan, pembagian masker, dan gentong cuci tangan.
"Melalui aksi kemanusiaan, kami ingin meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah corona," ucap pria yang akrab disapa Sapto Ook ini.
Pembagian sembako dilakukan di wilayah Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, tempat Pasoepati Aboncu bermarkas. Pembagian sembako melibatkan sekitar 20 anggota yang mulai melakukan pembungkusan hingga pembagian dari pukul 10.30-14.00 WIB.
"Sebelum pembagian, kami melakukan koordinasi dengan Ketua RT untuk meminta data warga agar tepat sasaran," kata Sapto Setiawan, Ketua Pasoepati Aboncu dalam pesan singkat kepada SINDOnews, Sabtu (18/4/2020).
Sasaran pembagian sembako diutamakan yang berstatus janda, masyarakat kurang mampu, dan korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat wabah corona. Pembagian dilakukan dari rumah ke rumah agar tidak menimbulkan kerumunan. Paket sembako yang dibagikan antara lain berisi beras, minyak, telur, mie instan, dan masker. Paket sembako merupakan iuran dari para anggota dan kas Pasoepati Aboncu.
Sebelum pembagian sembako, Pasoepati Aboncu yang termasuk suku lama serta salah satu pelopor berdirinya Pasoepati ini juga melakukan penyemprotan disinfektan, pembagian masker, dan gentong cuci tangan.
"Melalui aksi kemanusiaan, kami ingin meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah corona," ucap pria yang akrab disapa Sapto Ook ini.
(abd)