Akan Balapan dari Posisi ke-14 di GP Prancis, Joan Mir Ogah Panik
loading...
A
A
A
LE MANS - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir menanggapi dengan santai hasil buruk saat kualifikasi GP Prancis 2021. Juara MotoGP 2020 itu harus rela start dari posisi ke-14 setelah mencatatkan 1 menit dan 43,422 detik.
Mir bahkan gagal melangkah ke kualifikasi 2 (Q2) dampak kecelakan pada latihan bebas kedua (FP2) pada Jumat malam WIB. Meski ada kesempatan di latihan bebas ketiga (FP3), lintasan basah membuatnya gagal memperbaiki waktu pada hasil kombinasi.
Pada kualifikasi 1 (Q1) dengan kondisi lintasan basah, Mir berhasil mendapatkan kecepatan yang kuat di awal sesi. Akan tetapi, ketika lintasan mengering, dia kesulitan untuk menambah daya laju sehingga kalah dari pembalap lainnya.
“Secara keseluruhan, itu bukan hari yang buruk bagi kami. Saya bisa kurang lebih baik di FP4, juga di FP3 dalam kondisi basah saya cukup oke. Kemudian di kualifikasi yang sama, saya kuat di basah,” ungkap Mir, dilansir dari Motorsport.
“Tetapi, kemudian dalam dua putaran terakhir, trek mengering sangat cepat dan saya berada di sana dengan ban soft dan saya rasa ban saya sedikit terlalu panas, lalu tidak memiliki grip yang benar,” sambungnya.
Memulai balapan di luar 10 besar menjadi catatan terburuk Mir sepanjang MotoGP musim ini. Sebelum ini, catatan paling buruk pembalap Spanyol itu adalah start dari urutan kesembilan atau ke-10.
Meski demikian, Mir tidak terlihat panik. Rekan setim Alex Rins itu justru mengaku tetap santai. Itu karena sebelumnya di sudah terbiasa dengan start yang kurang bagus, tetapi pada akhirnya bisa melejit.
“Sungguh malu sebenarnya, tetapi ini pasti pengalaman untuk masa depan, tetapi hari ini saya memiliki kecepatan untuk menjadi lebih jauh di depan. Balapan dengan seperti ini, saya pikir selalu menjadi masalah untuk start dari urutan ke-14. Tetapi, saya selalu memulai di urutan ke-10, jadi ini bukan perubahan besar,” pungkasnya.
Mir bahkan gagal melangkah ke kualifikasi 2 (Q2) dampak kecelakan pada latihan bebas kedua (FP2) pada Jumat malam WIB. Meski ada kesempatan di latihan bebas ketiga (FP3), lintasan basah membuatnya gagal memperbaiki waktu pada hasil kombinasi.
Pada kualifikasi 1 (Q1) dengan kondisi lintasan basah, Mir berhasil mendapatkan kecepatan yang kuat di awal sesi. Akan tetapi, ketika lintasan mengering, dia kesulitan untuk menambah daya laju sehingga kalah dari pembalap lainnya.
“Secara keseluruhan, itu bukan hari yang buruk bagi kami. Saya bisa kurang lebih baik di FP4, juga di FP3 dalam kondisi basah saya cukup oke. Kemudian di kualifikasi yang sama, saya kuat di basah,” ungkap Mir, dilansir dari Motorsport.
“Tetapi, kemudian dalam dua putaran terakhir, trek mengering sangat cepat dan saya berada di sana dengan ban soft dan saya rasa ban saya sedikit terlalu panas, lalu tidak memiliki grip yang benar,” sambungnya.
Memulai balapan di luar 10 besar menjadi catatan terburuk Mir sepanjang MotoGP musim ini. Sebelum ini, catatan paling buruk pembalap Spanyol itu adalah start dari urutan kesembilan atau ke-10.
Meski demikian, Mir tidak terlihat panik. Rekan setim Alex Rins itu justru mengaku tetap santai. Itu karena sebelumnya di sudah terbiasa dengan start yang kurang bagus, tetapi pada akhirnya bisa melejit.
“Sungguh malu sebenarnya, tetapi ini pasti pengalaman untuk masa depan, tetapi hari ini saya memiliki kecepatan untuk menjadi lebih jauh di depan. Balapan dengan seperti ini, saya pikir selalu menjadi masalah untuk start dari urutan ke-14. Tetapi, saya selalu memulai di urutan ke-10, jadi ini bukan perubahan besar,” pungkasnya.
(mirz)