Lorenzo Penasaran, Apakah Marquez, Miller, dan Bagnaia Bisa Tiru Rossi?

Kamis, 20 Mei 2021 - 19:02 WIB
loading...
Lorenzo Penasaran, Apakah Marquez, Miller, dan Bagnaia Bisa Tiru Rossi?
Jorge Lorenzo memberikan analisis mengenai penampilan sirkus MotoGP pasca menyelesaikan balapan di Sirkuit Le Mans, Prancis / Foto: Kolase
A A A
LUGANO - Jorge Lorenzo memberikan analisis mengenai penampilan sirkus MotoGP pasca menyelesaikan balapan di Sirkuit Le Mans, Prancis. Dalam kesempatan wawancara melalui Live with Motoit, juara dunia lima kali itu mengomentari performa Marc Marquez dan Valentino Rossi.

Marquez telah kembali membalap di MotoGP setelah sembilan bulan absen lantaran mengalami patah tulang lengan kanan. Kehadiran The Baby Alien tentunya sangat dinantikan penggemar balap, namun hasil yang diraihnya belum begitu memuaskan.

Dari tiga balapan yang dijalaninya, Marquez sudah mengumpulkan 16 poin dan menempatkannya di peringkat 17 dalam daftar klasemen pembalap sementara MotoGP. Disinggung kapan penggemar bisa menyaksikan pembalap Repsol Honda kembali kompetitif, Lorenzo menjelaskan itu tergantung pada dirinya sendiri.

BACA JUGA: Menanti Kebangkitan Marquez di MotoGP Italia 2021

"Itu semua tergantung kapan Marquez akan mendapatkan kembali kondisi 100 persen dari bentuknya. Favorit juara adalah Fabio Quartararo, tetapi jika Marquez kembali dengan sangat kuat, dia juga akan diperhitungkan. Saya lebih mementingkan waktu pemulihannya daripada perbedaan poin," jelas Lorenzo dikutip dari Motosan, Kamis (20/5/2021).

"Jika dia kembali menjadi Marquez tahun 2019 dalam waktu singkat, dan mulai memenangkan balapan sebanyak sebelumnya, dia akan mendapatkan kembali poinnya. Pertanyaannya adalah kapan dia bisa kembali ke bentuk terbaiknya, jika bukan seberapa parah cederanya, dan apakah pemulihan penuh memungkinkan. Itu adalah sesuatu yang hanya dia yang tahu," sambung Lorenzo.

BACA JUGA: Max Biaggi Senada Agostini Soal Performa Rossi

Selain Marquez, Lorenzo juga ditanya mengenai penampilan Rossi musim ini. Dikatakannya, dia mulai kehilangan gairah yang ia rasakan sebelumnya.

"Sekarang Rossi terlihat di grid, memakai helmnya, berkonsentrasi seperti orang lain. Sebelumnya, dia terlihat lebih ceria, mungkin bercanda dengan tim atau dengan pembalap lain. Sekarang dia tidak bisa lagi merasakannya, karena kedatangan pembalap muda yang sangat kuat, tanpa konsentrasi penuh, hasil yang biasa dia dapatkan menjadi tidak mungkin tercapai," beber Lorenzo.

Lorenzo menambahkan membalap di usia 42 tahun bukanlah sesuatu yang mudah. Rossi merupakan salah satu pembalap yang spesial karena ia masih bisa tampil baik di usia yang sudah tak muda lagi.

Intinya, apa yang Rossi lakukan itu unik. Karena dia selalu berjuang untuk mendapatkan posisi terdepan pada balapan. Lorenzo pun penasaran apakah Marquez, Jack Miller atau Francesco Bagnaia bisa melakukan hal yang sama seperti pembalap Tavullia tersebut.

"Saya ingin melihat Marc Márquez, atau Miller, atau Bagnaia di usia 42," pungkas Lorenzo.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1071 seconds (0.1#10.140)