5 Fakta Menarik Jelang Swiss vs Spanyol di Perempat Final Piala Eropa 2020
loading...
A
A
A
SAINT PETERSBURG - Setelah menyingkirkan Prancis dari Piala Eropa 2020 , Timnas Swiss akan kembali mencoba peruntungan mereka saat bentrok Spanyol di perempat final. Xherdan Shaqiri dkk mengantongi catatan bagus sebagai modal hadapi Spanyol.
Pertandingan antara Timnas Swiss melawan Spanyol akan berlangsung di Stadion Saint Petersburg, Jumat (2/7/2021) malam waktu Indonesia. Kick-off disiarkan langsung RCTI dan iNews TV pada pukul 23.00WIB.
Dari segi pengalaman, Timnas Spanyol sedikit lebih diunggulkan menang. Skuat berjuluk La Roja sudah tiga kali memenangkan gelar Piala Eropa masing-masing pada edisi 1964, 2008, dan 2012. Sedangkan Swiss baru pertama kali tembus perempat final.
Namun, sebagai tim kuda hitam dalam turnamen ini, Timnas Swiss cukup difavoritkan bikin kejutan saat menghadapi Spanyol. Pasalnya, tim berjuluk La Nati berhasil melangkah ke babak ini setelah mengalahkan Prancis yang merupakan pemegang gelar Piala Dunia 2018.
“Kami ingin lolos ke babak selanjutnya, sekalipun melawan salah satu tim favorit seperti Spanyol. Kami harus menunjukkan rasa lapar di lapangan,” kata pelatih Timnas Swiss, Vladimir Petkovic dikutip UEFA, Jumat (2/7/2021).
“Timnas Swiss menyerang dan bertahan sama bagusnya. Mereka bermain sangat baik dan memaksa lawan terlibat dalam pertandingan yang sulit,” kata pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique.
Menjelang bentrokan tersebut, setidaknya terdapat lima fakta menarik yang tersaji. Berikut ulasan ringkasnya:
(1) Timnas Swiss baru pertama kali berhasil melangkah ke babak perempat final Piala Eropa. Namun, skuat berjuluk La Nati sudah tiga kali mencapai perempat final Piala Dunia pada tahun 1934, 1938 dan 1954.
(2) Timnas Spanyol memburu gelar keempat dalam sejarah partisipasi mereka di Piala Eropa (Euro). Jika berhasil tahun ini, La Roja akan menjadi tim tersukses melewati tiga gelar yang juga sudah dikumpulkan Jerman.
(3) Timnas Swiss tidak diperkuat kapten Granit Xhaka karena gelandang Arsenal itu diskors menyusul akumulasi kartu kuning yang didapatnya saat menang melawan Prancis. Xhaka merupakan star of the match di laga tersebut.
(4) Kedua tim pernah bertemu sebanyak 22 kali sebelumnya. Timnas Spanyol meraih 16 kemenangan sementara Swiss hanya satu kali menang, lima laga lainnya berakhir imbang. Dalam dekade terakhir, Swiss mampu mengimbangi Spanyol. Kedua tim berbagi satu kemenangan dan dua laga lainnya berakhir imbang sejak 2010.
(5) Bersama Swedia, Inggris, Belgia dan Italia, Spanyol menjadi tim yang belum merasakan kekalahan pada ajang Euro 2020. Sementara Swiss pernah sekali mengalami kekalahan dari Italia pada babak penyisihan grup. Timnas Spanyol juga tercatat sebagai tim yang paling produktif dengan catatan 11 gol
Pertandingan antara Timnas Swiss melawan Spanyol akan berlangsung di Stadion Saint Petersburg, Jumat (2/7/2021) malam waktu Indonesia. Kick-off disiarkan langsung RCTI dan iNews TV pada pukul 23.00WIB.
Dari segi pengalaman, Timnas Spanyol sedikit lebih diunggulkan menang. Skuat berjuluk La Roja sudah tiga kali memenangkan gelar Piala Eropa masing-masing pada edisi 1964, 2008, dan 2012. Sedangkan Swiss baru pertama kali tembus perempat final.
Namun, sebagai tim kuda hitam dalam turnamen ini, Timnas Swiss cukup difavoritkan bikin kejutan saat menghadapi Spanyol. Pasalnya, tim berjuluk La Nati berhasil melangkah ke babak ini setelah mengalahkan Prancis yang merupakan pemegang gelar Piala Dunia 2018.
“Kami ingin lolos ke babak selanjutnya, sekalipun melawan salah satu tim favorit seperti Spanyol. Kami harus menunjukkan rasa lapar di lapangan,” kata pelatih Timnas Swiss, Vladimir Petkovic dikutip UEFA, Jumat (2/7/2021).
“Timnas Swiss menyerang dan bertahan sama bagusnya. Mereka bermain sangat baik dan memaksa lawan terlibat dalam pertandingan yang sulit,” kata pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique.
Menjelang bentrokan tersebut, setidaknya terdapat lima fakta menarik yang tersaji. Berikut ulasan ringkasnya:
(1) Timnas Swiss baru pertama kali berhasil melangkah ke babak perempat final Piala Eropa. Namun, skuat berjuluk La Nati sudah tiga kali mencapai perempat final Piala Dunia pada tahun 1934, 1938 dan 1954.
(2) Timnas Spanyol memburu gelar keempat dalam sejarah partisipasi mereka di Piala Eropa (Euro). Jika berhasil tahun ini, La Roja akan menjadi tim tersukses melewati tiga gelar yang juga sudah dikumpulkan Jerman.
(3) Timnas Swiss tidak diperkuat kapten Granit Xhaka karena gelandang Arsenal itu diskors menyusul akumulasi kartu kuning yang didapatnya saat menang melawan Prancis. Xhaka merupakan star of the match di laga tersebut.
(4) Kedua tim pernah bertemu sebanyak 22 kali sebelumnya. Timnas Spanyol meraih 16 kemenangan sementara Swiss hanya satu kali menang, lima laga lainnya berakhir imbang. Dalam dekade terakhir, Swiss mampu mengimbangi Spanyol. Kedua tim berbagi satu kemenangan dan dua laga lainnya berakhir imbang sejak 2010.
(5) Bersama Swedia, Inggris, Belgia dan Italia, Spanyol menjadi tim yang belum merasakan kekalahan pada ajang Euro 2020. Sementara Swiss pernah sekali mengalami kekalahan dari Italia pada babak penyisihan grup. Timnas Spanyol juga tercatat sebagai tim yang paling produktif dengan catatan 11 gol
(sha)