Liga 1: Djanur Ungkap Kunci Sukses Barito Putera Libas PSM
loading...
A
A
A
CIKARANG - Pelatih PS Barito Putera, Djajang Nurjaman membeberkan kunci kemenangan 2-0 atas PSM Makassar di Liga 1 2021/2022. Sebab, ini jadi sukses perdana Laskar Antasari setelah melewati lima laga.
Bermain di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada Senin (26/9/2021) sore WIB, Barito bisa mendominasi permainan dan meredam agresifnya lini serang PSM. Hasilnya, Juku Eja bisa dilibas dua gol tanpa balas.
Berkat hasil ini Barito bisa menyudahi masa suram setelah empat laga sebelumnya menelan tiga kekalahan dan satu imbang. Dengan demikian, mereka keluar dari papan bawah dan langsung naik ke posisi 14 klasemen sementara Liga 1 2021/2022.
Usai pertandingan, Djajang membeberkan rahasia kemenangan Laskar Antasari. Pelatih yang biasa disapa Djanur itu menyebut mengunci pergerakan lini tengah PSM adalah salah satunya.
"Saya sudah sampaikan kepada Bayu Pradana dan M Luthfi untuk jangan memberikan keleluasaan untuk (Willem Jan) Pluim. Alhasil, hasilnya bagus kami bisa meredam pola serangan PSM Makassar," ucap Djanur dalam konferensi pers.
Alur serangan Juku Eja memang dimotori gelandang kreatifnya, Willem Jan Pluim. Namun, pada pertandingan itu, pergerakan pemain asal Belanda ini mampu diredam.
Lebih lanjut, Djanur mengatakan tekad untuk meraih kemenangan juga menjadi kuncinya. Selain itu, ada faktor disiplin dalam bertahan dan efektif dalam menyerang.
"Sekali lagi kuncinya adalah kita mempunyai tekad untuk menang. Saya juga melihat anak-anak bisa bermain disiplin sehingga hasil latihan kita dapat diaplikasikan pada pertandingan hari ini," lanjutnya.
Sementara itu, gelandang serang Barito, Rafi Syaharil juga menyatakan kegembiraannya. Dia mengakui timnya sudah merasakan feeling kemenangan sebelum laga melawan PSM.
"Kemenangan hari ini akan menjadi awal yang baik untuk pertandingan ke depannya. Saya dan teman-teman memang sudah merasakan feeling kemenangan untuk pertandingan hari ini," ujarnya.
Hasil ini membuat Barito meraih kemenangan perdana di Liga 1 2021/2022. Sedangkan PSM gagal mempertahankan tren positif dan harus rela menelan kekalahan pertama pada musim ini.
Lihat Juga: Pemain BRI Liga 1 Paling Banyak Menit Bermain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Bermain di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada Senin (26/9/2021) sore WIB, Barito bisa mendominasi permainan dan meredam agresifnya lini serang PSM. Hasilnya, Juku Eja bisa dilibas dua gol tanpa balas.
Berkat hasil ini Barito bisa menyudahi masa suram setelah empat laga sebelumnya menelan tiga kekalahan dan satu imbang. Dengan demikian, mereka keluar dari papan bawah dan langsung naik ke posisi 14 klasemen sementara Liga 1 2021/2022.
Usai pertandingan, Djajang membeberkan rahasia kemenangan Laskar Antasari. Pelatih yang biasa disapa Djanur itu menyebut mengunci pergerakan lini tengah PSM adalah salah satunya.
"Saya sudah sampaikan kepada Bayu Pradana dan M Luthfi untuk jangan memberikan keleluasaan untuk (Willem Jan) Pluim. Alhasil, hasilnya bagus kami bisa meredam pola serangan PSM Makassar," ucap Djanur dalam konferensi pers.
Alur serangan Juku Eja memang dimotori gelandang kreatifnya, Willem Jan Pluim. Namun, pada pertandingan itu, pergerakan pemain asal Belanda ini mampu diredam.
Lebih lanjut, Djanur mengatakan tekad untuk meraih kemenangan juga menjadi kuncinya. Selain itu, ada faktor disiplin dalam bertahan dan efektif dalam menyerang.
"Sekali lagi kuncinya adalah kita mempunyai tekad untuk menang. Saya juga melihat anak-anak bisa bermain disiplin sehingga hasil latihan kita dapat diaplikasikan pada pertandingan hari ini," lanjutnya.
Sementara itu, gelandang serang Barito, Rafi Syaharil juga menyatakan kegembiraannya. Dia mengakui timnya sudah merasakan feeling kemenangan sebelum laga melawan PSM.
"Kemenangan hari ini akan menjadi awal yang baik untuk pertandingan ke depannya. Saya dan teman-teman memang sudah merasakan feeling kemenangan untuk pertandingan hari ini," ujarnya.
Baca Juga
Hasil ini membuat Barito meraih kemenangan perdana di Liga 1 2021/2022. Sedangkan PSM gagal mempertahankan tren positif dan harus rela menelan kekalahan pertama pada musim ini.
Lihat Juga: Pemain BRI Liga 1 Paling Banyak Menit Bermain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
(mirz)