Tak Tahu AC Milan Catatkan Start Terbaik, Sandro Tonali: Target Cuma Scudetto!
loading...
A
A
A
BERGAMO - AC Milan berhasil mencatat awal impresif usai menaklukkan Atalanta 3-2 pada giornata ketujuh Serie A Italia 2021/2022, Senin (4/10/2021) dini hari WIB. Milan menorehkan start terbaik mereka di Serie A sejak musim 2003/2004.
Rossoneri –julukan Milan- unggul saat laga baru berjalan 25 detik lewat Davide Calabria. Lalu mereka memperlebar jarak menjadi 3-0 setelah Sandro Tonali dan Rafael Leao mencetak gol pada menit 42 dan 78 di Gewiss Stadium.
Atalanta terlambat bangkit dan baru mencetak dua gol jelang pertandingan usai. Dua gol itu masing-masing diciptakan oleh Duvan Zapata dan Mario Pasalic.
Dengan hasil tersebut, saat ini Rossoneri –julukan Milan- telah mengoleksi 19 poin setelah tujuh laga dimainkan di Liga Italia dan duduk diperingkat dua klasemen.
Terakhir kali mereka meraih poin yang sama di tujuh pertandingan awal liga, berakhir dengan gelar juara pada musim 2003/2004. Alhasil, Tonali yang senang dengan hasil tersebut mengungkapkan bahwa satu-satunya target timnya saat ini adalah Scudetto.
“Saya masih terlalu muda, saya tidak ingat itu (start terbaik Milan pada 2003/2004). Satu-satunya tujuan Milan musim ini adalah Scudetto,” kata Sandro Tonali dilansir dari Football Italia, Senin (4/10/2021).
Lebih lanjut, Tonali juga mengatakan bahwa golnya itu sangat berarti untuknya. Sebab, dia mencetak gol ke gawang rival terbesar mantan timnya, yakni Brescia.
“Itu adalah gol melawan klub besar dan itu memiliki arti khusus bagi saya, jadi saya akan selalu mengingatnya. Jika anda datang ke Bergamo dan unggul 3-0, berarti anda adalah tim papan atas. Kami senang,” jelas pemain berusia 21 tahun itu.
“Kami memulai dengan kuat setelah menghabiskan banyak energi di pertengahan pekan Liga Champions. Mungkin kami tidak menyangka memiliki energi sebanyak ini, tetapi kami memberikan segalanya dan kami senang dengan penampilan kami,” imbuhnya.
“Mungkin setelah gol kedua kami merasa sedikit cemas. Tetapi hanya ada sedikit waktu tersisa setelah itu, jadi ketakutan itu tidak berlangsung lama,” pungkasnya.
Rossoneri –julukan Milan- unggul saat laga baru berjalan 25 detik lewat Davide Calabria. Lalu mereka memperlebar jarak menjadi 3-0 setelah Sandro Tonali dan Rafael Leao mencetak gol pada menit 42 dan 78 di Gewiss Stadium.
Atalanta terlambat bangkit dan baru mencetak dua gol jelang pertandingan usai. Dua gol itu masing-masing diciptakan oleh Duvan Zapata dan Mario Pasalic.
Dengan hasil tersebut, saat ini Rossoneri –julukan Milan- telah mengoleksi 19 poin setelah tujuh laga dimainkan di Liga Italia dan duduk diperingkat dua klasemen.
Terakhir kali mereka meraih poin yang sama di tujuh pertandingan awal liga, berakhir dengan gelar juara pada musim 2003/2004. Alhasil, Tonali yang senang dengan hasil tersebut mengungkapkan bahwa satu-satunya target timnya saat ini adalah Scudetto.
“Saya masih terlalu muda, saya tidak ingat itu (start terbaik Milan pada 2003/2004). Satu-satunya tujuan Milan musim ini adalah Scudetto,” kata Sandro Tonali dilansir dari Football Italia, Senin (4/10/2021).
Lebih lanjut, Tonali juga mengatakan bahwa golnya itu sangat berarti untuknya. Sebab, dia mencetak gol ke gawang rival terbesar mantan timnya, yakni Brescia.
“Itu adalah gol melawan klub besar dan itu memiliki arti khusus bagi saya, jadi saya akan selalu mengingatnya. Jika anda datang ke Bergamo dan unggul 3-0, berarti anda adalah tim papan atas. Kami senang,” jelas pemain berusia 21 tahun itu.
“Kami memulai dengan kuat setelah menghabiskan banyak energi di pertengahan pekan Liga Champions. Mungkin kami tidak menyangka memiliki energi sebanyak ini, tetapi kami memberikan segalanya dan kami senang dengan penampilan kami,” imbuhnya.
“Mungkin setelah gol kedua kami merasa sedikit cemas. Tetapi hanya ada sedikit waktu tersisa setelah itu, jadi ketakutan itu tidak berlangsung lama,” pungkasnya.
(sha)