Timnas Indonesia All-Star U-20 Hadapi Barcelona dan Real Madrid di International Youth Championship 2021, Siapa Pemainnya?
loading...
A
A
A
DENPASAR - Indonesia All Star U-20 akan berhadapan dengan klub raksasa eropa di ajang International Youth Championship (IYC) 2021. Materi pun diseleksi secara ketat berdasarkan talenta, skill, dan kualitas pemain demi hasil maksimal di ajang tersebut.
Lantas, siapa pemain yang dipanggil ke skuat Garuda Muda? Menurut penjelasan Chairman Pancoran Soccer Field, Gede Widiade, yang bertanggung jawab dalam pemilihan pemain Garuda Muda, para pemain yang akan berlaga di IYC 2021 adalah talenta muda yang telah disaring lewat seleksi.
Penyaringan tersebut dilakukan selama tiga bulan di Jakarta dan juga beberapa kota lainnya di Tanah Air. Pemain yang terpilih di Indonesia All-Star U-20 adalah pemuda-pemuda dari seluruh Indonesia.
"Mereka yang masuk skuat merupakan pemain-pemain bertalenta yang dipilih berdasarkan talent scouting yang dilakukan sekitar bulan Juni, Juli dan Agustus di Jakarta dan tempat-tempat lain juga,” kata Gede pada konferensi pers virtual, Kamis (18/11/2021).
Lebih lanjut, Gede menjelaskan bahwa talent scouting tersebut dilakukan secara berjenjang, berdasarkan kuantitas dan kualitas pelatih yang memantau. Dari sekitar 1000 orang yang mengikuti seleksi, hanya ada 75 orang yang lolos dan nantinya akan disaring kembali oleh para pelatih top seperti Fakhri Husaini dan Nilmaizar.
“Contohnya pada saat talent scouting pertama, kita menggunakan lima pelatih, dari sekitar 1000 orang lolos 500 orang. Pada tahap 500 orang, talent scouting dilakukan oleh pelatih yang berbeda yang tingkatnya lebih tinggi, final dari 500 menjadi 75 yang disaring oleh pelatih-pelatih senior, seperti Coach Ilham, Romadona, yang masuk ke Tim Garuda Select, ada juga Coach Supri, Coach Bambang, dan juga ada bantuan rencananya dari Coach Fahri Husaini dan Coach Nilmaizar,” jelas Gede.
“Mereka memberikan masukan, lalu ada juga pemain lain yang kemarin sedang ikut kompetisi di liga, seperti Semen Padang dan Persipura U-20, serta klub-klub lainnya. Jadi banyak sekali dari talenta-talenta muda yang mungkin nantinya pada akhir turnamen ini akan dilihat dan dievaluasi oleh PSSI,” imbuhnya.
Kemudian, Gede juga menjelaskan bahwa para pemain yang masuk ke skuat Indonesia All Star U-20 bisa mendapatkan peluang bisnis. Pasalnya, mereka bisa dilirik dan direkrut oleh klub lokal maupun internasional, jika bermain dengan bagus.
Sebagai informasi, kejuaraan IYC 2021 merupakan turnamen yang akan diikuti oleh tiga klub raksasa Eropa, yakni Barcelona U-18, Real Madrid U-18 dan Atletico Madrid U-18. Sementara Indonesia, diwakili oleh Indonesia All Star U-20.
Rencananya, turnamen tersebut dilaksanakan mulai 4 hingga 11 Desember 2021 mendatang. Dengan dua venue disediakan untuk menggelar dua fase.
Untuk pertandingan fase grup akan dilaksanakan di Stadion I Wayan Dipta, Bali pada 4-8 Desember 2021. Kemudian, partai puncak dan partai perebutan tempat ketiga akan dihelat di Jakarta International Stadium (JIS) pada 11 Desember 2021.
Lantas, siapa pemain yang dipanggil ke skuat Garuda Muda? Menurut penjelasan Chairman Pancoran Soccer Field, Gede Widiade, yang bertanggung jawab dalam pemilihan pemain Garuda Muda, para pemain yang akan berlaga di IYC 2021 adalah talenta muda yang telah disaring lewat seleksi.
Penyaringan tersebut dilakukan selama tiga bulan di Jakarta dan juga beberapa kota lainnya di Tanah Air. Pemain yang terpilih di Indonesia All-Star U-20 adalah pemuda-pemuda dari seluruh Indonesia.
"Mereka yang masuk skuat merupakan pemain-pemain bertalenta yang dipilih berdasarkan talent scouting yang dilakukan sekitar bulan Juni, Juli dan Agustus di Jakarta dan tempat-tempat lain juga,” kata Gede pada konferensi pers virtual, Kamis (18/11/2021).
Lebih lanjut, Gede menjelaskan bahwa talent scouting tersebut dilakukan secara berjenjang, berdasarkan kuantitas dan kualitas pelatih yang memantau. Dari sekitar 1000 orang yang mengikuti seleksi, hanya ada 75 orang yang lolos dan nantinya akan disaring kembali oleh para pelatih top seperti Fakhri Husaini dan Nilmaizar.
“Contohnya pada saat talent scouting pertama, kita menggunakan lima pelatih, dari sekitar 1000 orang lolos 500 orang. Pada tahap 500 orang, talent scouting dilakukan oleh pelatih yang berbeda yang tingkatnya lebih tinggi, final dari 500 menjadi 75 yang disaring oleh pelatih-pelatih senior, seperti Coach Ilham, Romadona, yang masuk ke Tim Garuda Select, ada juga Coach Supri, Coach Bambang, dan juga ada bantuan rencananya dari Coach Fahri Husaini dan Coach Nilmaizar,” jelas Gede.
“Mereka memberikan masukan, lalu ada juga pemain lain yang kemarin sedang ikut kompetisi di liga, seperti Semen Padang dan Persipura U-20, serta klub-klub lainnya. Jadi banyak sekali dari talenta-talenta muda yang mungkin nantinya pada akhir turnamen ini akan dilihat dan dievaluasi oleh PSSI,” imbuhnya.
Kemudian, Gede juga menjelaskan bahwa para pemain yang masuk ke skuat Indonesia All Star U-20 bisa mendapatkan peluang bisnis. Pasalnya, mereka bisa dilirik dan direkrut oleh klub lokal maupun internasional, jika bermain dengan bagus.
Sebagai informasi, kejuaraan IYC 2021 merupakan turnamen yang akan diikuti oleh tiga klub raksasa Eropa, yakni Barcelona U-18, Real Madrid U-18 dan Atletico Madrid U-18. Sementara Indonesia, diwakili oleh Indonesia All Star U-20.
Rencananya, turnamen tersebut dilaksanakan mulai 4 hingga 11 Desember 2021 mendatang. Dengan dua venue disediakan untuk menggelar dua fase.
Untuk pertandingan fase grup akan dilaksanakan di Stadion I Wayan Dipta, Bali pada 4-8 Desember 2021. Kemudian, partai puncak dan partai perebutan tempat ketiga akan dihelat di Jakarta International Stadium (JIS) pada 11 Desember 2021.
(sha)