Bus Diserang Fans Bilbao dan Tersingkir di Copa del Rey, Madrid Apes Dua Kali

Jum'at, 04 Februari 2022 - 11:03 WIB
loading...
Bus Diserang Fans Bilbao dan Tersingkir di Copa del Rey, Madrid Apes Dua Kali
Real Madrid merasakan mimpi buruk saat bentrok Athletic Bilbao di perempat final Copa del Rey 2021/2022. Los Blancos harus rela mengalami dua nasib sial. Foto: REUTERS/Vincent West
A A A
BILBAO - Real Madrid merasakan mimpi buruk saat menyambangi Athletic Bilbao untuk melakoni babak perempat final Copa del Rey 2021/2022. Los Blancos harus rela mengalami dua nasib sial berturut-turut.



Kunjungan Madrid ke San Mames, Jumat (4/2/2022) berakhir nestapa. Sebelum pertandingan, Luka Modric dkk dibuat ketakutan karena bus yang mereka tumpangi diserang sejumlah pendukung Bilbao.

Disebutkan, para pendukung Bilbo itu melempari bus skuad Madrid dengan batu dan botol plastik. Beruntung tak ada kaca atau bagian bus yang mengalami kerusakan. Semua pemain Madrid juga selamat.

Itu bukan satu-satunya kejadian buruk yang dialami Madrid. Kesialan armada Carlo Ancelotti berlanjut karena harus kalah 0-1 secara menyakitkan.

Madrid bernasib tragis karena gol kemenangan Bilbao terjadi menjelang akhir laga, tepatnya pada menit ke-89 melalui Alex Berenguer. Alhasil, pemimpin klasemen sementara Liga Spanyol 2021/2022 itu gagal melaju ke semifinal.

Sedangkan Bilbao menemani Rayo Vallecano, Real Betis dan Valencia di babak empat besar. Ini cukup mengejutkan karena tidak ada tim papan atas macam Atletico Madrid, Barcelona dan Madrid di semifinal Copa del Rey.

Dipercaya Madrid tidak mampu mengalahkan Bilbao karena penyerang utamanya, Karim Benzema absen akibat cedera kaki. Ini diperparah lemahnya performa Vinicius Junior lantaran baru saja membela Brasil di laga internasional.

Ancelotti tidak terlalu memedulikan soal aksi anarkis suporter Bilbao sebelum laga. Tapi, juru taktik asal Italia itu membahas hasil yang dicatat pasukannya.

"Kami sebenarnya mendominasi pertandingan dan bisa saja mendapat peluang untuk menang saat perpanjangan waktu. Tapi, mereka bisa mencetak gol akhir. Mereka layak menang," ucap Ancelotti.

Taktik Ancelotti juga sempat disorot. Sebab, dia menurunkan Vinicius dan Rodrygo ketimbang Gareth Bale dan Eden Hazard. Padahal, Rodrygo juga mengalami jet leg setelah menemani Brasil pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022.



"Pemain lain juga tidak tampil. Kenapa Anda tidak bertanya tentang mereka juga. Saya tidak menghukum siapapun. Para pemain harus bersaing untuk bisa bermain," tegasnya, dilansir reuters.

(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1801 seconds (0.1#10.140)