Dzeko Diparkir Lawan Liverpool, Simone Inzaghi Tak Menyesal Alexis Sanchez Dikartu Merah
loading...
A
A
A
LIVERPOOL - Inter Milan memetik kemenangan 1-0 atas Liverpool , tapi harus menerima kenyataan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2021/2022. Pelatih Simone Inzaghi tak menyesali timnya harus mengakhiri laga dengan 10 pemain.
Inter datang ke Anfield melakoni leg kedua 16 besar dengan defisit dua gol. Peluang menyamakan kedudukan terbuka setelah Lautaro Martinez berhasil menjebol gawang Alisson Becker menit ke-61.
Tapi, petaka muncul dua menit setelah gol tersebut. Nerazzurri ketiban sial setelah Alexis Sanchez diusir keluar wasit lantaran melanggar Fabinho dan mendapatkan kartu kuning keduanya.
Tentu, hal ini The Reds -julukan Liverpool- kembali dominan di sepertiga akhir pertandingan. Padahal sebelum itu, jual beli serangan terus terjadi, dan Inter berhasil membuat gol.
Inter yang mencoba menyamakan agregat tak dapat mencetak gol tambahan. Inzaghi yang terkenal dengan keputusan selalu mengganti pemain saat mendapat kartu kuning pertama, tidak melakukannya untuk Sanchez.
Inzaghi menjelaskan alasannya tak menarik Sanchez. Padahal, Inter masih memiliki Edin Dzeko yang juga bermain cemerlang bersama Inter musim ini.
Pelatih asal Italia itu tidak menyesal dengan keputusannya meski akhirnya peluang Nerazzurri mencetak gol kedua pupus.
"Sama sekali tidak (menyesal), karena pada saat itu saya membutuhkan Sanchez di lapangan dan tidak akan mengubahnya pada malam seperti ini,” kata Inzaghi dilansir dari Football Italia, Rabu (9/3/2022).
Selain itu, Inzaghi juga dianggap tidak serius untuk menyamakan agregat lantaran tak memainkan Edin Dzeko. Pelatih berusia 45 tahun itu mengatakan Dzeko tengah disiapkan untuk bertanding melawan Torino.
“Saya memiliki beberapa masalah kebugaran serta turun menjadi 10 orang. Hakan Calhanoglu lelah, (Edin) Dzeko akan sangat penting di Turin, jadi saya harus membuat perhitungan lain,” ujar Inzaghi.
“Saya tidak mencoba untuk melindungi 1-0, saya mencoba untuk menjaga keseimbangan sampai akhir sehingga kami bisa merebutnya dengan set play. Penyesalan adalah Sanchez, karena Liverpool benar-benar terguncang oleh gol Lautaro dan saya ingin melihat apa yang terjadi setelah itu,” sambungnya.
Sementara itu, untuk selanjutnya Nerazzurri akan kembali berlaga di Serie A Italia 2021/2022. Pasukan Inzaghi akan bertamu ke markas Torino pada Senin (14/3/2022) mendatang.
Inter datang ke Anfield melakoni leg kedua 16 besar dengan defisit dua gol. Peluang menyamakan kedudukan terbuka setelah Lautaro Martinez berhasil menjebol gawang Alisson Becker menit ke-61.
Tapi, petaka muncul dua menit setelah gol tersebut. Nerazzurri ketiban sial setelah Alexis Sanchez diusir keluar wasit lantaran melanggar Fabinho dan mendapatkan kartu kuning keduanya.
Tentu, hal ini The Reds -julukan Liverpool- kembali dominan di sepertiga akhir pertandingan. Padahal sebelum itu, jual beli serangan terus terjadi, dan Inter berhasil membuat gol.
Inter yang mencoba menyamakan agregat tak dapat mencetak gol tambahan. Inzaghi yang terkenal dengan keputusan selalu mengganti pemain saat mendapat kartu kuning pertama, tidak melakukannya untuk Sanchez.
Inzaghi menjelaskan alasannya tak menarik Sanchez. Padahal, Inter masih memiliki Edin Dzeko yang juga bermain cemerlang bersama Inter musim ini.
Pelatih asal Italia itu tidak menyesal dengan keputusannya meski akhirnya peluang Nerazzurri mencetak gol kedua pupus.
"Sama sekali tidak (menyesal), karena pada saat itu saya membutuhkan Sanchez di lapangan dan tidak akan mengubahnya pada malam seperti ini,” kata Inzaghi dilansir dari Football Italia, Rabu (9/3/2022).
Selain itu, Inzaghi juga dianggap tidak serius untuk menyamakan agregat lantaran tak memainkan Edin Dzeko. Pelatih berusia 45 tahun itu mengatakan Dzeko tengah disiapkan untuk bertanding melawan Torino.
“Saya memiliki beberapa masalah kebugaran serta turun menjadi 10 orang. Hakan Calhanoglu lelah, (Edin) Dzeko akan sangat penting di Turin, jadi saya harus membuat perhitungan lain,” ujar Inzaghi.
“Saya tidak mencoba untuk melindungi 1-0, saya mencoba untuk menjaga keseimbangan sampai akhir sehingga kami bisa merebutnya dengan set play. Penyesalan adalah Sanchez, karena Liverpool benar-benar terguncang oleh gol Lautaro dan saya ingin melihat apa yang terjadi setelah itu,” sambungnya.
Sementara itu, untuk selanjutnya Nerazzurri akan kembali berlaga di Serie A Italia 2021/2022. Pasukan Inzaghi akan bertamu ke markas Torino pada Senin (14/3/2022) mendatang.
(sha)