Arema FC Kurang Atraktif di Piala Presiden 2022, Eduardo Almeida Cuek Dihujani Kritik

Senin, 20 Juni 2022 - 11:00 WIB
loading...
Arema FC Kurang Atraktif...
Arema FC menembus perempat final Piala Presiden 2022 setelah menang 1-0 atas Persikabo 1973. Hanya saja Singo Edan dikritik karena hanya bermain pragmatis. Foto: Avirista Midaada / MPI
A A A
MALANG - Arema FC berhasil menembus perempat final Piala Presiden 2022 setelah menang 1-0 atas Persikabo 1973, Minggu (19/6/2022). Hanya saja hasil ini diwarnai kritikan yang menyebut Singo Edan hanya bermain pragmatis.



Gian Zola Nasrullloh pada menit ke-9 di Kanjuruhan Stadium, Malang, memastikan Arema FC menjadi juara Grup D dengan enam poin dari tiga laga. Mereka unggul dua poin atas PSM Makassar

Meski lolos ke babak gugur setelah memenangi dua laga terakhir, Arema FC yang sejatinya berstatus tuan rumah dianggap tidak menyajikan permainan bagus. Bahkan dinilai kurang menghibur.

Arema dianggap lebih bermain pragmatis selama mengikuti turnamen pra-musim Liga 1 2022/2023 itu. Buktinya mereka hanya membukukan dua gol selama fase grup dan semuanya dari proses bola mati.

Ketika mengalahkan Persik Kediri 1-0, gol kemenangan dicetak Irsyad Maulana dari titik putih. Bahkan, penalti yang diberikan wasit dinilai berbau kontroversial.

Sedangkan saat melawan Persikabo, Gian Zola bisa membuat Arema menang 1-0 melalui tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan.

Belum ada gol yang dihasilkan Arema melalui skema open play atau serangan yang bagus. Ini membuat tim asuhan Eduardo Almeida dihujani kritikan.

Namun, Eduardo membantah bila Arema tidak bermain atraktif selama mengikuti Piala Presiden. Menurutnya permainan atraktif dan pragmatis memiliki persepsi yang berbeda-beda. Terpenting timnya meraih kemenangan.

"Pertama adalah menang. Kedua, atraktif untuk anda belum tentu atraktif untuk saya, dan belun tentu Jayus juga menganggap itu atraktif, atau yang lain itu atraktif," jelasnya.

"Bagi saya pengertian atraktif dalam sepak bola itu berbeda. Seperti apa itu pasti dalam sepak bola berbeda," lanjut Eduardo.

Eduardo menegaskan yang terpenting adalah Arema meraih kemenangan di laga dua laga terakhirnya. Permainan atraktif menurutnya adalah bermain bagus dan meraih kemenangan yang terpenting.



"Yang penting bagi saya tim mengontrol permainan, selama 90 menit menciptakan kesempatan dan bahkan mungkin gol. Bagi saya bermain atraktif itu bermain bagus dan meraih kemenangan," ujarnya.
(mirz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1936 seconds (0.1#10.140)