Mengenal 4 Jenis Pukulan Dasar dalam Olahraga Tinju
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tinju merupakan salah satu olahraga bela diri yang menampilkan dua orang saling beradu pukulan di dalam ring. Sedikitnya ada empat jenis dasar pukulan pada olahraga tinju.
Dalam sejarahnya, tinju menjadi salah satu olahraga favorit di dunia. Olahraga ini juga telah melahirkan legenda-legenda seperti Muhammad Ali, Mike Tyson, dan lainnya.
Sama halnya dengan olahraga lain, tinju juga memiliki teknik dan cara bermainnya sendiri, termasuk jenis pukulan dasarnya.
Melansir dari Way of Martial Arts, berikut beberapa jenis pukulan dalam olahraga tinju yang perlu diketahui.
1. Jab
Pada pengertiannya, jab merupakan pukulan cepat dan lurus serta menargetkan bagian wajah lawannya. Pukulan ini membentang dari sisi badan dan menerjang dengan cepat kepada lawan.
Jab dianggap sebagai pukulan paling penting bagi petinju. Pukulan ini memiliki jangkauan terpanjang dari semua pukulan dalam tinju.
Karena kekuatannya yang relatif lemah, biasanya petinju menggunakan Jab sebagai pukulan untuk mengukur jarak, menguji pertahanan lawan, dan mempersiapkan pukulan yang jauh lebih kuat.
2. Hook
Hook bisa diartikan sebagai pukulan setengah bulat yang ditujukan untuk menyerang sisi kepala lawan. Pada teknisnya, pukulan menyamping ini menggunakan tenaga siku dan bahu saat melakukannya.
Pukulan Hook juga kerap dianggap sebagai serangan mematikan jika tepat terkena sasarab. Pada beberapa momen, pukulan ini bisa menjatuhkan lawan secara langsung.
3. Cross
Pukulan ini diartikan sebagai serangan kuat yang dihujamkan dengan tangan bagian belakang. Berbeda dengan Jab, pukulan cross menggunakan kekuatan bahu dan kaki bagian depan sebagai penopangnya.
Selain itu, pukulan cross juga kerap dianggap lebih kuat dari Jab. Namun, setelah melakukan pukulan, tangan harus cepat kembali ke posisi penjagaan untuk meminimalisir serangan balik dari lawan.
4. Uppercut
Pukulan uppercut mengincar wajah bagian bawah lawan. Biasanya, tujuan petinju menggunakan jenis serangan ini adalah untuk membuat lawannya kehilangan keseimbangan.
Jika memungkinkan, atlet tinju biasanya akan melakukan kombinasi dengan pukulan hook kiri. Uppercut untuk mengangkat dagu lawan, kemudian hook kiri digunakan untuk menjatuhkan lawan.
Dalam sejarahnya, tinju menjadi salah satu olahraga favorit di dunia. Olahraga ini juga telah melahirkan legenda-legenda seperti Muhammad Ali, Mike Tyson, dan lainnya.
Sama halnya dengan olahraga lain, tinju juga memiliki teknik dan cara bermainnya sendiri, termasuk jenis pukulan dasarnya.
Melansir dari Way of Martial Arts, berikut beberapa jenis pukulan dalam olahraga tinju yang perlu diketahui.
1. Jab
Pada pengertiannya, jab merupakan pukulan cepat dan lurus serta menargetkan bagian wajah lawannya. Pukulan ini membentang dari sisi badan dan menerjang dengan cepat kepada lawan.
Jab dianggap sebagai pukulan paling penting bagi petinju. Pukulan ini memiliki jangkauan terpanjang dari semua pukulan dalam tinju.
Karena kekuatannya yang relatif lemah, biasanya petinju menggunakan Jab sebagai pukulan untuk mengukur jarak, menguji pertahanan lawan, dan mempersiapkan pukulan yang jauh lebih kuat.
2. Hook
Hook bisa diartikan sebagai pukulan setengah bulat yang ditujukan untuk menyerang sisi kepala lawan. Pada teknisnya, pukulan menyamping ini menggunakan tenaga siku dan bahu saat melakukannya.
Pukulan Hook juga kerap dianggap sebagai serangan mematikan jika tepat terkena sasarab. Pada beberapa momen, pukulan ini bisa menjatuhkan lawan secara langsung.
3. Cross
Pukulan ini diartikan sebagai serangan kuat yang dihujamkan dengan tangan bagian belakang. Berbeda dengan Jab, pukulan cross menggunakan kekuatan bahu dan kaki bagian depan sebagai penopangnya.
Selain itu, pukulan cross juga kerap dianggap lebih kuat dari Jab. Namun, setelah melakukan pukulan, tangan harus cepat kembali ke posisi penjagaan untuk meminimalisir serangan balik dari lawan.
4. Uppercut
Pukulan uppercut mengincar wajah bagian bawah lawan. Biasanya, tujuan petinju menggunakan jenis serangan ini adalah untuk membuat lawannya kehilangan keseimbangan.
Jika memungkinkan, atlet tinju biasanya akan melakukan kombinasi dengan pukulan hook kiri. Uppercut untuk mengangkat dagu lawan, kemudian hook kiri digunakan untuk menjatuhkan lawan.
(mirz)