Preview Espanyol vs Real Madrid: Bak Bumi dan Langit
loading...
A
A
A
BARCELONA - Real Madrid menyambangi markas Espanyol dalam kondisi sempurna. Pasukan Zinedine Zidane memenangi empat laga setelah La Liga 2019/2020 dimulai kembali. Sebaliknya, Espanyol memecat pelatih, Abelardo Fernandez, untuk ketiga kalinya musim ini, Sabtu (27/6/2020) karena menjadi juru kunci. Situasinya seperti bumi dan langit.
Madrid dijamu Los Periquitos -julukan Espanyol- di RCDE Stadium pada jornada 32 La Liga 2019/2020 , Minggu (28/6/2020) malam waktu lokal atau Senin (29/6/2020) pukul 03.00 WIB. Madrid wajib menang demi mengungguli Barcelona dan menjaga peluang juara musim ini. ( ).
Pasukan Zidane punya modal untuk mengalahkan Espanyol. Melihat statistik, Los Blancos punya rekor bagus melawan klub tetangga Barcelona itu. Dari tujuh pertemuan terakhir, Madrid hanya sekali kalah, dan sisanya menang.
Kedua tim sudah 53 kali bentrok dan Madrid unggul dengan 39 kemenangan, enam imbang, dan Espanyol menang delapan kali. Sedangkan sang juru taktik Zinedine Zidane, sudah enam kali bertemu Los Periquitos, dan mencatat lima kemenangan dan hanya sekali kalah.
Madrid juga punya pencetak gol jitu saat ini yang diwakili Karim Benzema dan bek Sergio Ramos. Los Blancos menjadi tim yang mencetak gol terbanyak sejak La Liga kembali setelah tiga bulan terhenti akibat pandemi virus corona. (
).
Madrid mengemas 10 gol dalam empat pertandingan. Bandingkan dengan Atletico Madrid yang mencetak delapan gol dan Barcelona menyarangkan tujuh. Ramos dan Benzema masing-masing mencetak tiga gol, sisanya dikemas Marcelo, Toni Kroos, Vinicius Junior, dan Marco Asensio.
Ketajaman penggawa Madrid bisa dimaksimalkan di RCDE Stadium. Sebab, Espanyol melempem di kandang sediri. Mereka kebobolan 27 gol atau sebanyak 1,8 gol per laga, sedangkan produktivitas Madrid di kandang lawan mencapai 24 gol atau mencetak 1,6 gol per pertandingan. ( ).
Lini pertahanan Madrid juga ciamik. Dari empat laga terakhir, kiper Thibaut Courtois hanya kebobolan dua kali dan mencetak dua kali clean sheet. Sedangkan Espanyol, dari 31 laga sudah kebobolan 50 gol, paling buruk di antara kontestan La Liga lainnya. Mereka di dasar klasemen dengan 24 poin, terpaut 8 poin dengan Eibar yang bertengger di posisi 17.
Tapi, rekor mentereng tak membuat Zidane besar kepala. "Ini pertandingan tim penghuni puncak versus dasar klasemen, tapi kami tidak akan berpuas diri, mereka akan membuat hidup kami sangat sulit," kata Zidane dilansir laman resmi klub. ( ).
"Itu tidak berarti apa-apa di sepak bola dan Anda harus pergi ke sana dan membuktikannya di lapangan. Mereka ingin dapatkan tiga poin di kandang. Hal yang sama terjadi dalam pertandingan melawan Real Mallorca. Kami tahu apa yang kami inginkan dan kami harus bertekad dan berusaha mendapatkan tiga poin. Espanyol akan mencari untuk melakukan hal yang sama."
Madrid dijamu Los Periquitos -julukan Espanyol- di RCDE Stadium pada jornada 32 La Liga 2019/2020 , Minggu (28/6/2020) malam waktu lokal atau Senin (29/6/2020) pukul 03.00 WIB. Madrid wajib menang demi mengungguli Barcelona dan menjaga peluang juara musim ini. ( ).
Pasukan Zidane punya modal untuk mengalahkan Espanyol. Melihat statistik, Los Blancos punya rekor bagus melawan klub tetangga Barcelona itu. Dari tujuh pertemuan terakhir, Madrid hanya sekali kalah, dan sisanya menang.
Kedua tim sudah 53 kali bentrok dan Madrid unggul dengan 39 kemenangan, enam imbang, dan Espanyol menang delapan kali. Sedangkan sang juru taktik Zinedine Zidane, sudah enam kali bertemu Los Periquitos, dan mencatat lima kemenangan dan hanya sekali kalah.
Madrid juga punya pencetak gol jitu saat ini yang diwakili Karim Benzema dan bek Sergio Ramos. Los Blancos menjadi tim yang mencetak gol terbanyak sejak La Liga kembali setelah tiga bulan terhenti akibat pandemi virus corona. (
Baca Juga
Madrid mengemas 10 gol dalam empat pertandingan. Bandingkan dengan Atletico Madrid yang mencetak delapan gol dan Barcelona menyarangkan tujuh. Ramos dan Benzema masing-masing mencetak tiga gol, sisanya dikemas Marcelo, Toni Kroos, Vinicius Junior, dan Marco Asensio.
Ketajaman penggawa Madrid bisa dimaksimalkan di RCDE Stadium. Sebab, Espanyol melempem di kandang sediri. Mereka kebobolan 27 gol atau sebanyak 1,8 gol per laga, sedangkan produktivitas Madrid di kandang lawan mencapai 24 gol atau mencetak 1,6 gol per pertandingan. ( ).
Lini pertahanan Madrid juga ciamik. Dari empat laga terakhir, kiper Thibaut Courtois hanya kebobolan dua kali dan mencetak dua kali clean sheet. Sedangkan Espanyol, dari 31 laga sudah kebobolan 50 gol, paling buruk di antara kontestan La Liga lainnya. Mereka di dasar klasemen dengan 24 poin, terpaut 8 poin dengan Eibar yang bertengger di posisi 17.
Tapi, rekor mentereng tak membuat Zidane besar kepala. "Ini pertandingan tim penghuni puncak versus dasar klasemen, tapi kami tidak akan berpuas diri, mereka akan membuat hidup kami sangat sulit," kata Zidane dilansir laman resmi klub. ( ).
"Itu tidak berarti apa-apa di sepak bola dan Anda harus pergi ke sana dan membuktikannya di lapangan. Mereka ingin dapatkan tiga poin di kandang. Hal yang sama terjadi dalam pertandingan melawan Real Mallorca. Kami tahu apa yang kami inginkan dan kami harus bertekad dan berusaha mendapatkan tiga poin. Espanyol akan mencari untuk melakukan hal yang sama."