Danny Kerry Ingin Pensiun Setelah Olimpiade Tokyo 2020
loading...
A
A
A
LONDON - Pelatih timnas hoki Inggris, Danny Kerry, mengaku ingin pensiun dari dunia olahraga. Keputusan tersebut bakalan diambil setelah Olimpiade Tokyo 2020 .
Kerry merupakan pelatih timnas hoki putri di Inggris. Dia membantu timnya memenangkan medali emas pertama di Olimpiade Rio 2016. (Baca juga: Jelang Olimpiade, Kasus Corona di Tokyo Terus Dicermati )
Pelatih 49 tahun itu mendapat kepercayaan sekali lagi untuk membimbing timnya di pesta olahraga empat tahunan tersebut. Namun, dia berjanji untuk pensiun dari dunia olahraga setelahnya.
“Saya sangat sadar bahwa saya tidak memiliki hak untuk melanjutkan jabatan setelah Olimpiade Tokyo,” kata Danny Kerry dikutip Inside The Games.
Pada bulan Juli 2017, Kenny menderita serangan jantung, tepatnya ketika ia memimpin timnya di semifinal Liga Dunia Hoki di Afrika Selatan. Kenny baru bekerja lagi pada bulan Oktober di tahun yang sama. (Lihat Grafis: Liverpool Juara Liga Inggris )
Lihat Juga: Pordasi Sambut Target NOC Indonesia Loloskan 100 Atlet Termasuk Berkuda ke Olimpiade LA 2028
Kerry merupakan pelatih timnas hoki putri di Inggris. Dia membantu timnya memenangkan medali emas pertama di Olimpiade Rio 2016. (Baca juga: Jelang Olimpiade, Kasus Corona di Tokyo Terus Dicermati )
Pelatih 49 tahun itu mendapat kepercayaan sekali lagi untuk membimbing timnya di pesta olahraga empat tahunan tersebut. Namun, dia berjanji untuk pensiun dari dunia olahraga setelahnya.
“Saya sangat sadar bahwa saya tidak memiliki hak untuk melanjutkan jabatan setelah Olimpiade Tokyo,” kata Danny Kerry dikutip Inside The Games.
Pada bulan Juli 2017, Kenny menderita serangan jantung, tepatnya ketika ia memimpin timnya di semifinal Liga Dunia Hoki di Afrika Selatan. Kenny baru bekerja lagi pada bulan Oktober di tahun yang sama. (Lihat Grafis: Liverpool Juara Liga Inggris )
Lihat Juga: Pordasi Sambut Target NOC Indonesia Loloskan 100 Atlet Termasuk Berkuda ke Olimpiade LA 2028
(bbk)