Profil Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Ganda Putra Malaysia Pencetak Sejarah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Profil Aaron Chia dan Soh Wooi Yik sang pengukir sejarah baru di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis ada di artikel ini. Mereka mampu menuntaskan perlawanan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan di partai final.
Hal ini membuat mereka berdua mencatatkan sejarah sebagai pasangan pertama sekaligus orang Malaysia pertama yang meraih kejuaraan Dunia tersebut.
Karena dalam sejarahnya belum ada orang asli Malaysia yang meraih medali emas dalam gelaran bulu tangkis tersebut.
Puncak prestasi Malaysia hanya dapat meraih perak yang disumbangkan oleh Lee Chong Wei pada tahun 2011, 2013 dan 2015 serta Wong Choon Hann pada 2003 lalu. Berikut ini profil dari ganda putra Malaysia tersebut :
Aaron Chia
Pebulu tangkis kelahiran Malaka pada 24 Februari 1997 ini tergabung ke dalam klub bulu tangkis pada tahun 2015.
Kiprah internasional pertama dijalani adalah ketika bertanding dalam Kejuaraan Dunia Junior tahun 2016. Pada saat itu dia langsung berpasangan dengan Soh Wooi Yik yang sayangnya hanya dapat melaju sampai babak keempat.
Kemudian pada tahun 2019 ganda putra ini dapat melaju ke final All England melawan pasangan Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, namun pasangan Malaysia ini harus kalah saat itu dalam tiga gim.
Meskipun begitu mereka sempat merebut medali emas pada SEA Games 2019 dan sempat meraih perunggu dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Saat ini peringkat mereka menempati posisi ke 7 untuk pasangan ganda putra dunia. Baru baru ini Aaron Chia dan pasangannya sempat mendapatkan penghargaan Regional Crown Knight atau Bintang Ksatria Mahkota Daerah oleh Pemerintah Malaysia.
Soh Wooi Yik
Pria yang lahir pada 17 Februari 1998 di Kuala Lumpur ini ternyata merupakan anak dari legenda bulu tangkis Malaysia Soh Goon Chup yang pernah menjadi pelatih tim bulu tangkis Negeri Jiran di era 90-an.
Soh Wooi Yik sebelumnya telah menekuni olahraga ini sejak berusia 4 tahun dan telah menjalani pendidikan bulu tangkis sejak berusia 13 tahun di Bukit Jalil Sports School.
Kemudian pada tahun 2015 dia mendapat kepercayaan untuk membela tim bulu tangkis Malaysia bersama dengan Aaron Chia.
Bersama dengan Aaron Chia dia telah menempuh banyak pertandingan dari berbagai kompetisi hingga pada akhirnya mereka sukses mempersembahkan medali emas dalam kejuaraan dunia untuk negaranya di tahun 2022 ini.
Hal ini membuat mereka berdua mencatatkan sejarah sebagai pasangan pertama sekaligus orang Malaysia pertama yang meraih kejuaraan Dunia tersebut.
Karena dalam sejarahnya belum ada orang asli Malaysia yang meraih medali emas dalam gelaran bulu tangkis tersebut.
Puncak prestasi Malaysia hanya dapat meraih perak yang disumbangkan oleh Lee Chong Wei pada tahun 2011, 2013 dan 2015 serta Wong Choon Hann pada 2003 lalu. Berikut ini profil dari ganda putra Malaysia tersebut :
Aaron Chia
Pebulu tangkis kelahiran Malaka pada 24 Februari 1997 ini tergabung ke dalam klub bulu tangkis pada tahun 2015.
Kiprah internasional pertama dijalani adalah ketika bertanding dalam Kejuaraan Dunia Junior tahun 2016. Pada saat itu dia langsung berpasangan dengan Soh Wooi Yik yang sayangnya hanya dapat melaju sampai babak keempat.
Kemudian pada tahun 2019 ganda putra ini dapat melaju ke final All England melawan pasangan Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, namun pasangan Malaysia ini harus kalah saat itu dalam tiga gim.
Meskipun begitu mereka sempat merebut medali emas pada SEA Games 2019 dan sempat meraih perunggu dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Saat ini peringkat mereka menempati posisi ke 7 untuk pasangan ganda putra dunia. Baru baru ini Aaron Chia dan pasangannya sempat mendapatkan penghargaan Regional Crown Knight atau Bintang Ksatria Mahkota Daerah oleh Pemerintah Malaysia.
Soh Wooi Yik
Pria yang lahir pada 17 Februari 1998 di Kuala Lumpur ini ternyata merupakan anak dari legenda bulu tangkis Malaysia Soh Goon Chup yang pernah menjadi pelatih tim bulu tangkis Negeri Jiran di era 90-an.
Soh Wooi Yik sebelumnya telah menekuni olahraga ini sejak berusia 4 tahun dan telah menjalani pendidikan bulu tangkis sejak berusia 13 tahun di Bukit Jalil Sports School.
Kemudian pada tahun 2015 dia mendapat kepercayaan untuk membela tim bulu tangkis Malaysia bersama dengan Aaron Chia.
Bersama dengan Aaron Chia dia telah menempuh banyak pertandingan dari berbagai kompetisi hingga pada akhirnya mereka sukses mempersembahkan medali emas dalam kejuaraan dunia untuk negaranya di tahun 2022 ini.
(sto)