Finis ke-12 di Misano, Andrea Dovizioso Resmi Pensiun: Balapan yang Bagus

Senin, 05 September 2022 - 10:30 WIB
loading...
Finis ke-12 di Misano,  Andrea Dovizioso Resmi Pensiun: Balapan yang Bagus
Andrea Dovizioso resmi pensiun dari MotoGP setelah menjalani balapan pamungkasnya di Misano. Dia senang bisa mengakhiri kiprahnya dengan finis di posisi 12. Foto: www2.yamaha-motor.fr
A A A
MISANO - Andrea Dovizioso resmi pensiun dari MotoGP setelah menjalani balapan pamungkasnya di Misano, Minggu (4/9/2022). Pembalap WithU Yamaha RNF itu senang bisa mengakhiri kiprahnya dengan finis di posisi 12.



Dovi –sapaan Dovizioso- membuat publik terkejut ketika mengumumkan akan pensiun setelah MotoGP San Marino 2022. Sebab, rider asal Italia itu dinilai masih bisa terus balapan karena baru berusia 36 tahun.

Namun, alasannya sangat mendasar, yakni karena merasa sudah tidak bisa tampil kompetitif lagi. Dovi sangat kesulitan bersaing dengan pembalap yang lebih muda.

Perpisahan cukup emosional terlihat di Misano yang merupakan laga kandang. Banyak fans dan penggemar MotoGP memberikan penghormatan terakhir untuknya di sirkuit. Momen itu seakan mengingatkan memori perjalanan 20 tahun kariernya di dunia balap motor.

Mulai dari momen juara dunia di kelas 125 cc pada 2004, hingga pencapaiannya yang gemilang di kelas 250 cc dan naik ke kelas utama pada 2008.

Beberapa pertempuran epiknya dengan Marc Marquez pada periode 2017-2019 di Red Bull Ring, Losail dan Motegi seakan muncul kembali di ingatan para penggemar MotoGP.

Pada balapan terakhirnya di Misano, Dovi memulainya dari posisi 18. Dia dapat naik beberapa tempat di lap pertama hingga akhirnya mencapai urutan 12 pada lap ketiga.

Berkat kesabarannya, mantan pembalap Ducati dan Honda itu bisa mempertahankan posisinya hingga melewati garis finis.

“Pada akhirnya, ini adalah balapan yang bagus. Ada bencana besar di depan saya di lap-lap awal, tetapi saya melakukan awal yang baik. Saya bisa naik beberapa posisi karena banyak pebalap jatuh,” kata Dovizioso dilansir dari laman resmi Yamaha.

Meski hanya finis ke-12, Dovi mengaku senang bisa mengakhiri kariernya dengan hasil itu. Sebab, MotoGP musim ini cukup berat yang dibuktikan dengan hanya meraih 15 poin dari 14 seri.

“Sebenarnya di awal balapan saya selalu berusaha untuk lebih cepat, tapi saya tidak bisa. Namun, dari tengah balapan sampai akhir, saya bisa sangat konsisten. Saya sangat fokus pada itu dan akhirnya saya bisa mempertahankan posisi ke-12,” imbuhnya.

“Pada akhirnya, saya senang dengan hasil itu, saya senang menyelesaikan di sini dengan para penggemar dan semua orang. Terima kasih banyak untuk semua orang,” pungkas Dovi.

Dengan hasil itu Dovi mengakhiri kisahnya dengan duduk di posisi 21 klasemen dan mengoleksi 15 poin. Akhir kariernya tak terlalu cemerlang karena masa-masa kejayaannya di MotoGP sudah lewat.

Selama kariernya yang panjang, pembalap kelahiran Forlimpopoli itu berhasil meraih 20 pole position, 24 kemenangan, 103 podium dan 3.796 poin di semua kelas.



Prestasi terbaiknya adalah menjadi runner-up pada edisi 2017, 2018 dan 2019. Walau tidak pernah jadi juara dunia, Dovi dianggap salah satu pembalap terhebat yang pernah mentas di MotoGP.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1434 seconds (0.1#10.140)