Aleix Espargaro Berniat Tinggalkan MotoGP setelah 2024?
loading...
A
A
A
GRANOLLA - Aleix Espargaro tak bisa menjamin akan terus berkutat di MotoGP setelah 2024. Pembalap Aprilia itu melihat kondisi fisik dan usianya yang tak lagi muda akan berpengaruh.
Pembalap asal Spanyol itu menjadi yang tertua di MotoGP saat ini. Dia kini sudah berusia 33 tahun dan masih kontrak bersama Aprilia hingga musim 2024.
Aleix menjalani debut di MotoGP pada 2019. Selama tiga tahun berikutnya, dia hanya dua kali mencapai podium.
Tapi, pada edisi 2022, torehannya mengalami peningkatan yang signifikan dengan meraih 1 kemenangan dan 4 podium.
Tapi, selepas MotoGP 2024, dia akan berusia 35 tahun. Itu boleh jadi edisi terakhirnya. Dia tak berhasrat mengikuti jejak legenda MotoGP, Valentino Rossi yang baru pensiun di usia 42 tahun.
“Saat ini saya tidak melihat diri saya di MotoGP setelah 2024. Apa yang telah dilakukan Valentino Rossi sangat fantastis," ucapnya.
"Tapi, saya rasa saya tidak akan memiliki kekuatan untuk melakukannya,” lanjut Aleix dikutip laman Corsedimoto.
Kemampuan fisik yang lebih besar menjadi pertimbangan Aleix. Contohnya, mulai musim depan akan digelar 42 balapan (termasuk sprint race) dari yang seharusnya 21 dalam satu musim.
Aleix mengatakan, di usianya saat ini dan ditambah lagi perannya sebagai kepala keluarga tak akan mampu menghadapi hal ini. Berbeda dari masa lalu.
“Dengan kalender saat ini dan pengenalan balapan sprint, itu akan menjadi sulit untuk melampauinya di usia 35 tahun,” jelas Aleix.
“Dulu atletik tidak terlalu relevan dalam olahraga kami, tetapi sekarang secara fisik kami berada pada level yang sangat tinggi."
"Kami semua sangat berhati-hati dengan apa yang kami makan, bagaimana kami berlatih dan bagaimana kami pulih,” pungkasnya.
Pembalap asal Spanyol itu menjadi yang tertua di MotoGP saat ini. Dia kini sudah berusia 33 tahun dan masih kontrak bersama Aprilia hingga musim 2024.
Aleix menjalani debut di MotoGP pada 2019. Selama tiga tahun berikutnya, dia hanya dua kali mencapai podium.
Tapi, pada edisi 2022, torehannya mengalami peningkatan yang signifikan dengan meraih 1 kemenangan dan 4 podium.
Tapi, selepas MotoGP 2024, dia akan berusia 35 tahun. Itu boleh jadi edisi terakhirnya. Dia tak berhasrat mengikuti jejak legenda MotoGP, Valentino Rossi yang baru pensiun di usia 42 tahun.
“Saat ini saya tidak melihat diri saya di MotoGP setelah 2024. Apa yang telah dilakukan Valentino Rossi sangat fantastis," ucapnya.
"Tapi, saya rasa saya tidak akan memiliki kekuatan untuk melakukannya,” lanjut Aleix dikutip laman Corsedimoto.
Kemampuan fisik yang lebih besar menjadi pertimbangan Aleix. Contohnya, mulai musim depan akan digelar 42 balapan (termasuk sprint race) dari yang seharusnya 21 dalam satu musim.
Aleix mengatakan, di usianya saat ini dan ditambah lagi perannya sebagai kepala keluarga tak akan mampu menghadapi hal ini. Berbeda dari masa lalu.
“Dengan kalender saat ini dan pengenalan balapan sprint, itu akan menjadi sulit untuk melampauinya di usia 35 tahun,” jelas Aleix.
“Dulu atletik tidak terlalu relevan dalam olahraga kami, tetapi sekarang secara fisik kami berada pada level yang sangat tinggi."
"Kami semua sangat berhati-hati dengan apa yang kami makan, bagaimana kami berlatih dan bagaimana kami pulih,” pungkasnya.
(mirz)