Kalau Tak Laku Lagi Jadi Petinju, Ini Rencana Amir Khan

LONDON - Amir Khan sudah mempunyai sejumlah rencana kalau dirinya sudah pensiun diri dunia tinju profesional. Petinju asal Inggris itu mengaku ingin menjadi pekerja sosial dan melakukan kegiatan amal guna membantu sesama manusia serta ingin memberikan perubahan untuk kehidupan manusia.

Khan memang dikenal mempunyai kepedulian terhadap sesama. Itu dibuktikan saat ia memberikan bantuan kepada pengungsi Suriah yang ditampung di Pulau Lesbos, Yunani."Saya ingin membuat hal yang berbeda dan ingin menolong orang di seluruh dunia. Hal itu akan memberikan tantangan tersendiri seperti halnya di dunia tinju. Allah telah memberkati sampai saya di posisi sekarang ini," ujar Khan seperti dilansir Dailymail, Jumat (2/10/2015). (Baca juga : Tangis Amir Khan di Tengah Para Pengungsi)

Untuk menunjang impiannya nanti Khan menuturkan semuanya sudah matang dipikirkan. Kalau pun nantinya tidak ada bantuan dari pihak lain, ia sendiri mempunyai tabungan hasil berkarier di dunia adu jotos.

Khan menyadari selama ini ia kurang memperhatian dunia luar dan lebih mementingkan diri sendiri. "Saya tidak suka dengan kehidupan saya sebelumnya. Saya tahu bisa pergi dan membeli apa yang saya inginkan. Tapi sekarang saya ingin semuanya untuk pekerjaan amal," imbuh Khan yang keturunan Pakistan itu.

"Saya masih seperti jam, tapi soal keseimbangan itu diperlukan. Saya pikir saya bisa melakukannya. Kalau saya membeli sesuatu, saya harus melakukan tiga kali pekerjaan amal."

Di saat menyusun rencana masa depan, Khan pun tengah dilingkupi ketidakpastian soal calon lawan yang dihadapinya tahun depan. Pasalnya, Manny Pacquiao yang selama ini menjadi idamannya untuk bertarung belum juga memberikan kepastian.

Sebaliknya, promotor Bob Arum yang sebelumnya bernafsu ingin mempertemukannya mulai memalingkan pandangan. (Baca juga : Arum Plin-plan, Nasib Amir Khan Digantung)