WADA : Hanya 31 Laboratorium Anti-doping yang Layak Beroperasi

Jum'at, 06 Mei 2016 - 18:32 WIB
WADA : Hanya 31 Laboratorium Anti-doping yang Layak Beroperasi
WADA : Hanya 31 Laboratorium Anti-doping yang Layak Beroperasi
A A A
BEIJING - Badan Anti-Doping Dunia (WADA) belakangan mencabut akreditasi (izin) praktek laboratorium anti-doping di tiga negara. Saat ini, WADA menhalaskan hanya ada 31 laboratorium yang layak praktek.

Presiden WADA, Sir Craig Reedie menyadari keputusan yang dibuat WADA akan sangat disorot mengingat mata dunia saat ini menuju ke Olimpiade Rio di Brasil. Namun Sir Craig mengatakan hal itu jangan sampai menggangu psikologis para atlet.

"Saya sadar bahwa hukuman ini datang pada saat mata dunia olahraga menatap Rio 2016 Olimpiade dan Paralimpiade," kata Sir Craig, dikutip Inside The Games.

"Maklum, beberapa atlet mungkin mempertanyakan apakah mereka bisa percaya penuh pada hasil sampel anti-doping, sementara kami terus menginvestigasi laboratorium di seluruh dunia. Saat ini hanya ada 31 laboratorium yang layak," lanjut nya.

Selama dua bulan terakhir, WADA telah mencabut izin prakter laboratorium di tiga negara. Pertama mereka mencabut izin praktek Laboratorium di Rusia, China kemudian yang teranyar di Afrika Selatan.

Sementara itu sorotan terus mengarah pada Rusia yang belakangan ini banyak diterpa kasus doping. Diantaranya yang paling mencuri perhatian ketika ratu tenis Maria Sharapova gagal tes meldonium. (Baca juga : WADA Cabut Izin Laboratorium Anti-doping di Afrika Selatan)
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1047 seconds (0.1#10.140)