Terbang ke Peshawar, Khan Siap Korbankan Nyawa

Minggu, 21 Desember 2014 - 11:16 WIB
Terbang ke Peshawar, Khan Siap Korbankan Nyawa
Terbang ke Peshawar, Khan Siap Korbankan Nyawa
A A A
BOLTON - Amir Khan siap untuk mengambil tantangan terbesar dalam hidupnya dengan melawan kejahatan kelompok Taliban di Pakistan. Petinju berdarah campuran Inggris-Pakistan itu berencana terbang ke Peshawar untuk melihat secara langsung kondisi di sana.

Aksi serangan yang dilakukan kelompok Taliban Pakistan di sekolah, menewaskan setidaknya 132 anak-anak yang mayoritas berusia 12 hingga 16 tahun. Lebih dari 120 orang turut menjadi korban luka dalam serangan tersebut.

Melihat aksi keji kelompok Taliban Pakistan, Khan yang sudah membantu dengan membangun sekolah dan rumah sakit di tanah leluhurnya tersebut, kini memiliki misi baru. Dia akan mempertaruhkan keselamatan dirinya sendiri dengan pergi ke Peshawar dan berbicara langsung dengan masyarakat di sana.

"Saya akan pergi ke sana (Peshawar) dalam beberapa minggu ke depan dan ini bisa mengancam keselamatan saya. Tapi saya ingin melihat secara langsung dan mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di sana," kata Khan dikutip Mirror, Minggu (21/12).

"Beberapa orang tidak akan berbicara tentang Taliban, karena mereka berpikir tidak ingin masuk ke politik, tapi saya begitu terbuka. Saya hanya ingin berbicara tentang kebenaran. Keluarga saya memang tidak berada di Peshawar, sehingga tidak ada hubungan pribadi, Tapi saya memiliki rasa sakit dan kesal melihat apa yang terjadi sebenarnya. Apalagi sekarang saya punya seorang gadis kecil," tambahnya.

Mantan juara dunia tinju kelas welter junior IBF/WBA Super tidak pernah membayangkan anak-anak yang tengah menimba ilmu di sekolah ditembak oleh sekelompok Taliban di Pakistan. Padahal mereka tidak mengetahui apa-apa dan tidak bersalah.

"Bayangkan jika saya mengirim gadis kecil saya ke sekolah dan kemudian mencari tahu bahwa ia telah dibunuh. Mereka adalah anak-anak yang tidak bersalah, mereka tidak ada hubungannya dengan apa pun dan Taliban malah membunuh mereka. Anda tidak dapat menyembunyikan diri. Anda hanya perlu pergi ke sana dan melakukan apa yang harus Anda lakukan. Sangat penting untuk pergi ke sana dan mengirim pernyataan bahwa Amir Khan akan membuat perbedaan."

Lebih lanjut dia menambahkan: "Saya sudah melakukan banyak hal untuk membantu mereka lewat berbagai cara, yakni amal. Dan saya ingin membangun kembali sekolah yang terkena dampak tersebut. Saya bahkan telah membangun beberapa rumah sakit dan sekolah yang terkena gempa bumi di sana," tukasnya,
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8157 seconds (0.1#10.140)