Daud Yordan Sudah Kantongi Kelemahan Awuku
Jum'at, 05 Juni 2015 - 21:50 WIB
Daud Yordan Sudah Kantongi Kelemahan Awuku
A
A
A
SURABAYA - Daud Yordan mengaku sudah mengantongi kelemahan Maxwell Awuku yang akan menjadi lawannya dalam pertarungan memperebutkan gelar WBO kelas ringan Asia-Pasifik. Itu semua akan menjadi modal buat Cino, sapaan akrab Daud, untuk membuka jalan menjadi juara dunia.
"Dia petinju kidal dan pukulannya keras. Kadang fighter, bertahan dan berlari-lari di atas ring. Double cover-nya kokoh. Tapi, sekuat-kuat pertahanan pasti ada celah yang bisa saya manfaatkan untuk membongkarnya. Saya sudah sering bertemu lawan petinju kidal," ungkap Daud, Jumat (5/6/2015),.
Sementara Awuku tidak gentar menghadapi Daud meski bermain di Indonesia. "Saya tidak akan berikan kesempatan kepada Daud untuk menang di pertarungan nanti. Saya sudah lama menanti pertarungan ini. Saya datang ke sini untuk menang, " ucapnya usai sesi timbang badan.
Menghadapi pertarungan lawan Daud, Awuku mengaku sudah melakukan persiapan matang selama tiga bulan terakhir. Namun, dia memilih merendah ketika ditanya apakah mampu memukul KO lawannya, "Soal itu, kita lihat nanti di atas ring. Kalau ada kesempatan saya akan sudah pertandingan dengan cepat, " ucapnya
Dalam kariernya, Awuku memiliki pengalaman bertanding lebih banyak dibanding Daud. Rekor bertanding Awuku adalah 43 main dengan 40 kali menang (26 menang KO), dua kali kalah dan sekali seri. Sedangkan Daud baru 37 main. Rinciannya, 33 kali menang (25 menang KO), 3 kali kalah dan 1 seri.
Hasil timbang badan, kedua petinju memiliki berat badan sama, 60,5 kg. "Dua petinju memiliki gaya berbeda. Saya jamin pertandingan ini lebih seru daripada pertarungan Pacquiao melawan Mayweather. Keduanya akan menunjukan kemampuan terbaiknya, " ujar Promotor Raja Sapta Oktohari.
"Dia petinju kidal dan pukulannya keras. Kadang fighter, bertahan dan berlari-lari di atas ring. Double cover-nya kokoh. Tapi, sekuat-kuat pertahanan pasti ada celah yang bisa saya manfaatkan untuk membongkarnya. Saya sudah sering bertemu lawan petinju kidal," ungkap Daud, Jumat (5/6/2015),.
Sementara Awuku tidak gentar menghadapi Daud meski bermain di Indonesia. "Saya tidak akan berikan kesempatan kepada Daud untuk menang di pertarungan nanti. Saya sudah lama menanti pertarungan ini. Saya datang ke sini untuk menang, " ucapnya usai sesi timbang badan.
Menghadapi pertarungan lawan Daud, Awuku mengaku sudah melakukan persiapan matang selama tiga bulan terakhir. Namun, dia memilih merendah ketika ditanya apakah mampu memukul KO lawannya, "Soal itu, kita lihat nanti di atas ring. Kalau ada kesempatan saya akan sudah pertandingan dengan cepat, " ucapnya
Dalam kariernya, Awuku memiliki pengalaman bertanding lebih banyak dibanding Daud. Rekor bertanding Awuku adalah 43 main dengan 40 kali menang (26 menang KO), dua kali kalah dan sekali seri. Sedangkan Daud baru 37 main. Rinciannya, 33 kali menang (25 menang KO), 3 kali kalah dan 1 seri.
Hasil timbang badan, kedua petinju memiliki berat badan sama, 60,5 kg. "Dua petinju memiliki gaya berbeda. Saya jamin pertandingan ini lebih seru daripada pertarungan Pacquiao melawan Mayweather. Keduanya akan menunjukan kemampuan terbaiknya, " ujar Promotor Raja Sapta Oktohari.
(bbk)
