Aksi Terorisme Ancam Gelaran Wimbledon 2015

Aksi Terorisme Ancam Gelaran Wimbledon 2015
A
A
A
LONDON - Grand Slam Wimbledon 2015 mulai terganggu dengan adanya laporan tentang aksi terorisme yang mulai melakukan pergerakan ke sejumlah wilayah di Inggris dan Skotlandia. Hal itu diketahui setelah polisi London menyita sebuah pesawat tak berawak terbang tepat di atas arena pertandingan yang bakal menampilkan sejumlah petenis terbaik dunia.
Padahal Perdana Menteri Inggris David Cameron, sebelumnya telah menginstruksikan bakal memperketat penjagaan baik di wilayah perbatasan, tempat wisata, maupun tempat bisnis yang terdapat di Tanah Ratu Elizabeth tersebut.
Sebelumnya, Scotland Yard telah meluncurkan rincian tentang bagaimana ia berencana untuk memperketat keamanan di Wimbledon. Langkah awal yang akan dilakukannya adalah penyebaran petugas tambahan, peningkatan penutupan jalan di selatan-barat London dan penambahan tim intelijen.
Komandan Wilayah, Ch Supt Stuart Macleod, yang bekerja di All England Lawn Tennis Club mengatakan: "Kami telah merancang rencana operasional dengan matang sebelumnya. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa kami memberikan tontonan aman dan menarik bagi semua orang. Acara tahun ini akan diawasi ke tingkat proporsional di mana saat ini tingkat ancaman semakin besar," kata Macleod seperti dikutip The Guardian, Minggu (28/6/2015).
Padahal Perdana Menteri Inggris David Cameron, sebelumnya telah menginstruksikan bakal memperketat penjagaan baik di wilayah perbatasan, tempat wisata, maupun tempat bisnis yang terdapat di Tanah Ratu Elizabeth tersebut.
Sebelumnya, Scotland Yard telah meluncurkan rincian tentang bagaimana ia berencana untuk memperketat keamanan di Wimbledon. Langkah awal yang akan dilakukannya adalah penyebaran petugas tambahan, peningkatan penutupan jalan di selatan-barat London dan penambahan tim intelijen.
Komandan Wilayah, Ch Supt Stuart Macleod, yang bekerja di All England Lawn Tennis Club mengatakan: "Kami telah merancang rencana operasional dengan matang sebelumnya. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa kami memberikan tontonan aman dan menarik bagi semua orang. Acara tahun ini akan diawasi ke tingkat proporsional di mana saat ini tingkat ancaman semakin besar," kata Macleod seperti dikutip The Guardian, Minggu (28/6/2015).
(sha)