Novak Djokovic Tumbangkan Federer di Final Wimbledon 2015
A
A
A
LONDON - Novak Djokovic akhirnya sukses mempertahankan gelar juara setelah menumbangkan Roger Federer dengan 7-6, 6-7, 6-4, 6-4 di laga final tunggal putra Wimbledon 2015. Kemenangan ini tentunya menjadi sangat melegakan bagi Djokovik, karena Federer memaksa sang petenis asal Serbia memainkan empat set penuh ketegangan sebelum akhirnya berhasil memastikan gelar Grand Slam kesembilannya.
Kemenangan ini juga menjadi sarat akan sejarah karena Djokovic menjadi petenis pertama yang bisa mempertahankan gelar juara Wimbledon setelah terakhir kali Federer melakukannya pada 2007 silam. Federer yang bermain efisien di enam pertandingan sebelumnya, melakukan lebih dari 30 unforced errors, sementara Djokovic tampil sempurna dalam mengembalikan pukulan-pukulan servis Federer.
Di set pertama, Federer terlihat berusaha merepotkan Djokovic dengan permainan serve and volley. Namun Djokovic yang bermain sangat lincah sukses memberikan perlawanan luar biasa dan sukses memenangkan set pertama.
Namun di set kedua, Djokovic harus mengakui kualitas permainan sang pemegang gelar 17 grand slam. Meski lebih dulu tertinggal 3-6, namun Federer berhasil membalikan keadaan dan memenangkan set kedua dengan tiebreak 12-10.
Namun sayang, banyaknya kesalahan yang dilakukan Federer membuat Djokovic kembali berhasil memenangkan set ketiga. Dan sayangnya hal serupa juga terjadi di set keempat yang kemudian membuat Djokovic sukses meraih gelar juara Wimbledon ketiganya.
Kemenangan ini juga menjadi sarat akan sejarah karena Djokovic menjadi petenis pertama yang bisa mempertahankan gelar juara Wimbledon setelah terakhir kali Federer melakukannya pada 2007 silam. Federer yang bermain efisien di enam pertandingan sebelumnya, melakukan lebih dari 30 unforced errors, sementara Djokovic tampil sempurna dalam mengembalikan pukulan-pukulan servis Federer.
Di set pertama, Federer terlihat berusaha merepotkan Djokovic dengan permainan serve and volley. Namun Djokovic yang bermain sangat lincah sukses memberikan perlawanan luar biasa dan sukses memenangkan set pertama.
Namun di set kedua, Djokovic harus mengakui kualitas permainan sang pemegang gelar 17 grand slam. Meski lebih dulu tertinggal 3-6, namun Federer berhasil membalikan keadaan dan memenangkan set kedua dengan tiebreak 12-10.
Namun sayang, banyaknya kesalahan yang dilakukan Federer membuat Djokovic kembali berhasil memenangkan set ketiga. Dan sayangnya hal serupa juga terjadi di set keempat yang kemudian membuat Djokovic sukses meraih gelar juara Wimbledon ketiganya.
(rus)