Trauma Kemalingan, Button Tingkatkan Keamanan

Jum'at, 21 Agustus 2015 - 10:51 WIB
Trauma Kemalingan, Button...
Trauma Kemalingan, Button Tingkatkan Keamanan
A A A
SPA - Hampir dua pekan membisu pasca mengalami musibah kemalingan, Jenson Button akhirnya angkat bicara tentang peristiwa mengerikan yang terjadi di St Tropez. Jelang sesi latihan pertama di GP Belgia, pembalap McLaren itu berkata bahwa peristiwa itu sangat menakutkan. Sebab jarak antara laci dengan tempat istrinya (Jessica) tidur hanya berjarak 8cm.

Kejadian buruk itu menimbulkan trauma secara psikologis dan emosional untuk Button. Namun pembalap yang memiliki kemiripan dengan wajah vokalis Cold Play (Chris Martin) mulai menyadari bahwa ia harus meningkatkan keamanan.

"Ada banyak hal yang menakutkan ketika berbicara tentang peristiwa itu. Terlebih mengetahui ada seseorang berada di kamar Anda dan mengobrak-abrik laci yang hanya berjarak 8cm dari kepala istri saya," kata Button seperti dikutip Mirror, Jumat (21/8/2015).

Sekadar informasi, ketenangan Button dan Jessica Michibata terusik setelah sekelompok maling berhasil membawa kabur cincin pertunangan mereka seharga 250 ribu poundsterling atau sekira Rp5,2 miliar saat pilot jet darat tim McLaren tengah berlibur di St Tropez. Dari hasil penyelidikan sementara, pembalap asal Inggris ini mengalami kerugian yang ditaksir senilai 300 ribu poundsterling (Rp6,2 miliar).

Polisi Prancis mengambil kesimpulan sementara bahwa komplotan maling telah mengamati rumah Button selama beberapa hari. Motif yang dilakukan para pelaku dengan menyuntikkan gas tidur melalui pendingin udara. Sehingga mereka dengan leluasa masuk ke dalam rumah mewah yang tengah ditempati Button. (Baca juga: Cincin Tunangan Button Seharga Rp5,2 Miliar Digondol Maling)

"Saya pikir, tak seorang pun terbangun. Mungkin kami semua yang berada di sini dalam kondisi aman dan baik, tapi itu menakjubkan bahwa kita tidak menyadari hal itu terjadi. Anda tidak pernah ingin orang tak dikenal berada di rumah Anda, terutama ketika Anda sedang tidur. Peristiwa itu cukup membuat trauma, sehingga saya akan lebih berhati-hati," tutup Button.
(bep)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0816 seconds (0.1#10.140)