Tiga Prilaku Aneh Nick Kyrgios Sebelum Tersingkir

NEW YORK - Petenis Australia, Nick Kyrgios tersingkir di babak pertama grand slam AS Terbuka 2015, usai dikalahkan Andy Murray. Sebelum tersingkir, petenis 20 tahun itu menunjukan gelagat aneh.

Tampil di Arthur Ashe Stadium, Rabu (2/9/2015), Kyrgios awalnya berhasil membuat Murray kerepotan. Namun sejak set kedua berakhir, petenis peringkat 37 dunia itu mulai menunjukan keganjilan.

Sebelum menyerah dengan 7-5, 6-3, 4-6, 6-1, sedikitnya ada tiga hal aneh yang ditunjukan Kyrgios saat menghadapi Murray. Diantaranya dia marah-marah, tertidur dan memprotes wasit. (Baca juga : Andy Murray Kesulitan Lolos Babak Pertama)


1. Marah dan melempar raket

Sepanjang gelaran AS Terbuka 2015, Kyrgios nampak berprilaku sangat aneh. Setelah tertinggal di set kedua, petenis 20 tahun itu terlihat sangat emosi dan melempar raketnya. Daily Mail mencatat, wasit bahkan sampai harus memperingati Kyrgios atas sikapnya.

2. Tidur di antara set

Kyrgios kembali menunjukkan sikap tak wajar dengan memilih memejamkan mata saat waktu istirahat di antara set kedua dan ketiga. Meski tidak dilarang, tidur ketika sedang bertanding tidak menunjukkan rasa hormat pada lawan.

3. Kerap memprotes keputusan wasit

Selain tidur dan marah-marah, Kyrgios juga banyak memprotes keputusan wasit. Seorang penggemar menyayangkan tingkah polah Kyrgios selama pertandingan. "Dia sangat tertarik dengan protes. Dia telah membuang-buang bakatnya," tulis Juan Vallejo dalam akun Twitternya.