Zulham Terancam Absen 6-8 Bulan, Ini Skenario Pelatih Persib Bandung

Kamis, 12 November 2015 - 18:22 WIB
Zulham Terancam Absen...
Zulham Terancam Absen 6-8 Bulan, Ini Skenario Pelatih Persib Bandung
A A A
BANDUNG - Vonis istirahat 6 hingga 8 bulan ke depan tidak boleh memperkuat Persib Bandung karena cedera membuat Zulham Zamrun terpukul. Karena itu, mantan pemain Persipura Jayapura itu berencana mencari second opinion dengan cara melakukan pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) di tempat lain.

"Katanya sih mau ngecek lagi. Bisa di Bandung, Jakarta atau Surabaya. Tapi kalau hasilnya sama, ya sudah pasti harus istirahat dengan waktu yang cukup lama," jelas Dokter Tim Persib Bandung M Rafi Ghani saat ditemui di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Kamis (12/11).

Rafi Ghani memvonis Zulham Zamrun untuk beristirahat setidaknya 6 hingga 8 bulan ke depan. Itu akibat dari cedera lutut kanan yang dialami Zulham saat membela Persipare Parepare di babak semifinal Turnamen Habibie Cup 2015.

Cedera yang dialami Zulham berawal saat berebut bola dengan pemain muda Gasma Enrekang, Hasyim Tolle di sisi kiri gawang lawan. Petaka terjadi saat Zulham terjatuh dan bertumpu pada lututnya. Sehingga pemain terbaik Piala Presiden 2015 ini harus ditandu keluar lapangan tepat saat pertandingan memasuki menit ke-26.

Eks pemain ā€ˇPersipura Jayapura ini pun sempat menjalani pemeriksaan melaluiMagnetic Resonance Imaging (MRI) di Makassar. Dari hasil pemeriksaan tersebut Rafi melihat cedera yang dialami Zulham cukup serius. "Hasil yang dikirimkan Zulham sudah saya baca. Hasilnya memang perlu istirahat cukup lama, minimal 6-8 bulan," ujar Rafi.

Kendati sudah mendapatkan laporan mengenai kondisi cedera Zulham, Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menyiapkan skenario darurat. Djanur tetap mendaftarkan Zulham ke Piala Jenderal Sudirman. Sebab, bisa jadi cedera yang dialami Zulham tiba-tiba berangsur membaik.

"Tetap kita daftarkan. Karena tadi saya telepon, dia (Zulham) akan melakukan pemeriksaan MRI lagi di Surabaya. Dia sangat berharap hasilnya beda dan tidak perlu istirahat cukup lama. Karena dia ingin terlibat di turnamen ini (Piala Jenderal Sudirman)," kata Djanur.

Namun apabila dari hasil pemeriksaan MRI kedua yang dilakukan di Surabaya tetap sama. Maka dengan terpaksa pelatih asal Majalengka ini akan memaksimalkan pemain yang ada.

"Tapi kalaupun tidak bisa (main) kita akan manfaatkan pemain yang ada. Karena masih ada Tantan, Atep atau Febri (Hariyadi) yang siap menggantikan Zulham,"tegasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7026 seconds (0.1#10.140)