Djanur Bongkar Penyebab Kegagalan Maung Bandung

BANDUNG - Persib Bandung gagal total di ajang Piala Jenderal Sudirman. Tim kebanggaan warga Jawa Barat itu bertengger di peringkat empat klasemen grup C setelah meraih satu kemenangan dan tiga kekalahan.

Hasil positif hanya diraih saat Persib bertemu dengan Persela Lamongan. Sementara laga kontra Pusamania Borneo FC, Surabaya United dan PS TNI harus berakhir dengan kekalahan.

Menanggapi hasil buruk tersebut, Djajang Nurjaman mengaku bahwa persiapan timnya tidak sempurna. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu sudah pesimistis sejak awal kejuaraan.

"Jauh dari harapan dan berbalik dengan hasil Piala Presiden kemarin. Tapi dari awal juga saya sudah sering menyampaikan persiapan dari awal tidak ideal. Dikatakan pesimistis juga memang seperti itu. Sampai hanya sembilan orang yang latihan dan beberapa baru gabung di Surabaya," kata Djanur yang dilansir situs klub.

"Kalau di tiga laga sebelumnya semua tidak bagus. Semuanya loyo di bawah performa kita yang sebenarnya. Saya baru melihat permianan ngotot saat menghadapi PS TNI kemarin," tambahnya. (Baca juga: Djanur Akui Persib Sulit Konsisten di 3 Turnamen Besar)

Sebelum tampil di Piala Jenderal Sudirman, hanya sembilan pemain yang hadir di sesi latihan Persib. Sisanya baru datang saat Maung Bandung sudah berada di Surabaya. Keadaan bertambah buruk saat Persib ditinggalkan dua pemain andalannya, Zulham Zamrun yang mengalami cedera dan Vladimir Vujovic yang sengaja absen karena ingin berlibur dengan keluarganya.